Ciptakan Kamtibmas, Polres Tapteng Gencarkan Razia Setiap Hari
sentralberita | Tapteng ~ Sekelompok remaja yang kerap mengadu kecepatan motornya (balap Liar) dengan menggunakan kanalpot blong tanpa ada alat pelindung diri seperti helm.
Razia berlangsung di Perbatasan Jalan Lintas Sibolga-Tapteng, Kecamatan Sarudik, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng).Tidak itu saja, suara bising yang dihasilkan dari kanalpot blong dapat meresahkan masyarakat sekitar.
Menanggapi keluhan masyarakat dan sejumlah pengendara lainnya Kapolres Tapteng AKBP Nicolas Dedy Arifianto memerintahkan jajarannya menggelar razia, Minggu (30/5/21).
Kapolres Tapteng AKBP Nicolas Dedy Arifianto melalui Kasubbag Humas, AKP Horas Gurning dalam keterangan persnya menjelaskan melalui Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) pihaknya akan mengantisipasi terjadi yang dinginkan yang dapat meresahkan masyarakat. Seperti balapan liar sepeda motor yang menggunakan knalpot blong.
“Guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat Kabupaten Tapteng, bapak Kapolres Tapteng AKBP Nicolas Dedy Arifianto perintahkan jajarannya melakukan razia KRYD,” ucapnya Gurning.
Selain itu , ia juga mengatakan razia KRYD dilakukan di empat titik yakni, di Jalan Padangsidimpuan, Kecamatan Pandan, dan perbatasan Tapteng-Sibolga di Kecamatan Sarudik.
“Kegiatan razia KYRD dimulai dari pukul 00.00-04.00 WIB, dari hasil kegiatan tersebut, tidak ada ditemukan kegiatan balapan liar. Hanya ada satu unit sepeda motor yang menggunakan knalpot blong yang berhasil diamankan, dan telah dilakukan penilangan,” Kata Gurning.
Masih katanya, kegiatan ini tidak hanya mengantisipasi balapan liar dan knalpot blong. Namun juga mengantisipasi agar tidak terjadi perkumpulan orang banyak yang dapat memungkinkan penularan virus Covid-19 di wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah.
Sesuai arahan Kapolres lanjutnya, kegiatan razia KRYD akan terus dilaksanakan setiap hari.
“Kepada seluruh masyarakat Tapanuli Tengah kami dari jajaran Polres Tapanuli Tengah sangat mengharapkan partisipasi dari masyarakat dalam memberikan informasi, dan berperan aktif dalam mengimbau atau mengingatkan keluarga maupun saudara agar tidak memakai knalpot blong dan melakukan balapan liar, serta hindari kegiatan yang mengundang kerumunan dimasa pandemi Covid-19 guna terciptanya ketenteraman dan keamanan di tengah-tengah masyarakat,” pungkasnya.(gs)
