Soal Listrik, Ratusan Massa Pemuda “Serbu” Gedung DPRD Asahan Saat Mendengarkan Pidato Kenegaraan
sentralberita|Kisaran~Sidang Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Asahan dalam agenda mendengarkan pidato kenegaraan yang digelar Jum’at,(16/8/2019) diwarnai aksi unjuk rasa dari perwakilan massa pemuda yang tergabung di dalam Komite Daerah Pemuda Asahan (KDPA).
Massa yang terdiri dari GM.PEKAT IB,SATMA AMPI, GMP.FKPPI, SAPMA PP,PEMUDA LIRA serta SAPMA LMP datang dengan mengenderai mobil serta puluhan sepeda motor langsung menuju bagian depan gedung DPRD Asahan,sementara di bagian dalam gedung Plt.Bupati Asahan, Forkopimda,Ketua,Wakil ketua serta anggota DPRD Asahan,OPD,Camat,Lurah serta undangan lainnya sedang mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Ir.Joko Widodo.
Namun saat massa berusaha masuk kedalam gedung, aparat keamanan dari pihak Satpol PP serta Polres Asahan berusaha menghalangi sehingga aksi dorong tidak dapat di hindarkan,aksi massa dapat diredam setelah beberapa perwakilan pihak keamanan melakukan negosiasi dengan perwakilan massa.
“Kami sangat menyayangkan di hari ulang tahun RI ke 74 masih ada masyarakat di Kabupaten Asahan ini belum menikmati listrik,kami minta kepada Plt.Bupati Asahan untuk memberikan jawaban kepada kami.” Ujar Adi Chandra Pranata dalam orasinya.
Saat ini ada hal yang sangat mencoreng hari kemerdekaan Republik Indonesia telah terjadi di Kabupaten Asahan tepatnya di Dusun III Bukit Kijang Desa Gunung Melayu Kecamatan Rahuning di mana kurang lebih 50 tahun masyarakat di sana tidak pernah merasakan arus listrik yang seharusnya di berikan pemerintah.” Jelas Chandra.
Massa yang telah menunggu lebih kurang 3 jam akhirnya diterima Kapolres Asahan AKBP.Faisal Napitupulu Sik.”saya sudah kordinasi dengan pihak Pemkab Asahan dan DPRD Asahan,untuk permasalahan yang menyangkut dengan listrik di wilayah tersebut saat ini pihak DPRD telah mengagendakannya,mari kita tunggu dan saya yakin permasalahan tersebut pasti akan segera terselesaikan “terang Faisal.
Setelah mendengarkan penjelasan dari Kapolres Asahan,massa akhirnya membubarkan diri dengan damai.(SB/ZA
