Gandeng Ijeck, Harun Mustafa Temui Dua Tokoh Penting Bahas BUMN Dan Olahraga
sentralberita | Jakarta ~ Sosok mumpuni Harun Mustafa Nasution yang diusung menjadi calon Bupati Madina periode 2024 – 2029 terus melakukan berbagai terobosan dalam upaya mengintip berbagai peluang untuk kemajuan daerah.
Kedekatannya dengan sejumlah tokoh – tokoh nasional,membuatnya lebih leluasa melakukan berbagai hal penting guna membangun kesepahaman maupun sinergitas untuk mewujudkan kemajuan dan kesejahteraan.
Bersama mantan wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah dalam beberapa hari ini, ia pun melakukan sejumlah agenda penting bertemu dengan figur – figur tertentu di Jakarta.
Harun bersama Musa Rajeckshah menyambangi Menteri BUMN Erick Thohir di kantor kementerian guna membahas perkembangan terkini terkait potensi pengembangan BUMN khususnya di Sumatera Utara, termasuk Kabupaten Mandailing Natal ( Madina).
” Banyak hal yang kita bicarakan, tapi pada pokoknya masih terkait perkembangan BUMN, ada kesepahaman kita dengan pak Erick, tentang bagaimana ke depan terkait BUMN ini, khususnya di Sumut pak Erick sangat welcome”, ujar Harun dalam siaran persnya yang diterima,Rabu malam (4/9/2024).
Di hari yang sama, Harun yang didampingi Pembina Ikatan Motor Indonesia ( IMI) Propinsi Sumatera Utara Musa Rajeckshah juga melakukan pertemuan dengan Ketua Pembina IMI Pusat Bambang Soesatyo.
Menurut Harun, dalam pertemuan dengan Bambang Soesatyo yang juga Ketua DPR/MPR RI itu dirinya melakukan diskusi terkait pelaksanaan Kejuaraan Rally Asia Pacific yang beberapa waktu lalu dilaksanakan di Sumatera Utara.
” Jadi setelah berdiskusi panjang dengan pak Bambang Soesatyo,jadi kami kembali membicarakan Kejuaraan Dunia Rally agar kembali bisa dilaksanakan di Sumatera Utara,”ujarnya.
Seperti diketahui Harun Mustafa – Ichwan Husein Nasution pekan lalu, secara resmi telah didaftarkan oleh parpol pengusung ke KPU Sumut sebagai calon Bupati dan wakil bupati Madina yang akan bertarung pada Nopember 2024 mendatang.
Keseriusan Harun untuk maju menjadi Bupati Madina membuat dirinya tidak bisa berdiam diri dan berpangku tangan.Ia pun terus melakukan berbagai manuver terutama menjalin hubungan baik dengan berbagai kalangan dan tokoh – tokoh nasional.
“Untuk memajukan dan membangun Madina, kita perlu mengembangkan potensi, kedekatan, kerjasama dan sinergitas, ini semua kita lakukan untuk percepatan pembangunan di Kabupaten Mandailing Natal, bila nanti diberi Amanah oleh Allah SWT,imbuh cucu pendiri pesantren Musthafawiyah Purba Baru.(FS)
