Alirkan Limpahan Air Ke Bt.Gadis,Kasatpel Bandara AH Nasution Tinjau Pembuatan Parit Di Desa Huta Damai

sentralberita | Madina ~  Kepala Satuan Pelaksana ( Kasatpel) Bandara AH Nasution,kecamatan Bukit Malintang Sumatera Utara,Doni Romandika meninjau langsung pembuatan parit di desa Huta Damai,kecamatan Panyabungan Utara.

Pembuatan parit yang disebut sejauh 115 meter dan lebar 2 meter itu sebagai komitmen penanggulangan bencana banjir di lahan persawahan warga akibat adanya luapan dari perbukitan kawasan bandara AH Nasution yang dialirkan langsung menuju Barang Gadis.

“Iya pada hari ini sudah dimulai pembuatan Paret sepanjang 115 meter dengan kedalaman 2 meter di areal lahan persawahan desa Huta Damai ini”, ujar Doni Romandika.

Pembuatan parit tersebut, lanjut Doni sebagai tindak lanjut kesepakatan bersama pihak Bandara dengan, kepala desa, Camat maupun Dinas Pertanian Pemkab Madina dan pihak terkait lainnya dalam mengatasi dampak banjir dari luapan air dari perbukitan Bandara AH Nasution yang akhir – akhir ini menggenangi kawasan perkampungan dan areal persawahan di sejumlah desa seperti, Jambur Padangmatinggi,Huta Damai dan Kampung baru kecamatan Panyabungan Utara.

Baca Juga :  Viral Minyak Campur Air, Polres Madina : Polsek Cek Seluruh SPBU

Doni mengungkapkan pembuatan parit tersebut setelah melakukan pendekatan dengan warga agar dapat memberikan lahannya untuk dibebaskan dan dijadikan paret saluran air menuju Batang gadis.

Menurutnya, proyek pembuatan paret tersebut langsung dikelola kementerian pertanian RI yang diusulkan langsung oleh para kelompok tani ( Poktan) di kawasan tersebut.

Doni berharap dengan pembuatan paret beton tersebut setidaknya dapat mengurangi dampak banjir yang selama ini menggenangi lahan persawahan dan kolam ikan warga.

Kita berharap kata Doni, dengan adanya parit tersebut nantinya akan dapat menampung debit banjir dari hulu Bandara, sehingga tidak lagi meluap ke areal ke persawahan warga.

“Memang kita tidak dapat memprediksi curah hujan ini seperti apa, namun setidaknya dapat mengurangi kemungkinan dampak banjir yang lebih besar”,optimis Doni.

Baca Juga :  Polres Binjai Gelar TFG Jelang Pengamanan PON XXI Tahun 2024 Aceh-Sumut

Pantauan wartawan, pengerjaan pembuatan parit dilakukan dengan mengerahkan alat berat becko loader dari kementerian pertanian RI.( FS)

-->