Melalui Demo Masak dan Lomba Kuliner, CA Sosialisasikan Cinta Makanan Daerah di PRSU

sentralberita|Medan ~Pada event akbar Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) ke 49 tahun ini terdapat beragam kegiatan yang melibatkan berbagai bidang usaha baik dari pemerintah maupun swasta (BUMD) dari seluruh kabupaten kota di Sumatera Utara.

Kegiatan tersebut berupa pameran pembangunan daerah, pameran seni, pertunjukan, UMKM hingga konser musik. Tak heran jika event PRSU kali ini setiap hari selalu dibanjiri oleh pengunjung baik itu dari kota Medan maupun dari luar daerah.

Indonesia Chef Association (ICA) BPD Sumatera Utara tidak mau kalah turut serta mengambil momen di ajang PRSU kali ini. Dalam sebulan even PRSU, ICA mengadakan kegiatan demo masak serta perlombaan kuliner masakan daerah. Tujuannya semata-mata agar menghimbau masyarakat lebih mencintai lagi makanan daerah dibandingkan kuliner Eropa.

Sebagai informasi ICA adalah organisasi non profit yang diperuntukkan bagi profesional dan entrepreuneur di bidang kuliner dari berbagai lintas profesi di seluruh Indonesia dan perwakilan luar negeri. Untuk wilayah Sumatera Utara sendiri, ICA memiliki anggota sebanyak 265 orang yaitu 120 orang diantaranya berprofesi sebagai Chef professional dan sisanya adalah para pengusaha katering, UMKM dan masyarakat umum penggiat kuliner. Yang mana anggotanya tersebut berasal dari daerah Medan, Deliserdang, Labuhanbatu, Karo, Langkat, Binjai dan Pakpak.

Baca Juga :  Kapolda Sumut beri Perawatan Khusus kepada Bayi asal Nias yang Menderita Kelainan Kandung Kemih

Hasan Basri sebagai Ketua ICA BPD Sumut memberikan keterangan bahwa selama event PRSU ini ICA melaksanakan kegiatan Demo Masak setiap hari Jumat, Sabtu dan Minggu serta perlombaan kuliner. Adapun peserta diambil dari para anggota asosiasi serta pemerintahan lintas bidang dari berbagai kabupaten/kota.

“Demo masak yang rutin kami laksanakan pada even PRSU kali ini yaitu di hari Jumat, Sabtu dan Minggu mengambil tema kuliner khas Sumatera Utara yang berbahan dasar ikan, daging ayam serta sayur-sayuran. Yang kemudian diolah menjadi makanan tradisonal. Seperti makanan khas Toba, Karo, Simalungun dan Tapsel. Dan pada perlombaan kuliner yang dilaksanakan pada hari ini yaitu Sabtu, 1 Juli 2023 kami mengambil tema lomba Kuliner Olahan dari Jantung Pisang”, papar Hasan Basri.

Baca Juga :  Polrestabes Medan Dirikan Posko Kesehatan Bencana Banjir Kota Medan

Lanjutnya, terdapat 32 peserta ikut lomba yaitu dari Bappeda, Dinas Sosial, Pemkab Padang Sidempuan, BPBD, Asosiasi Kuliner, APIK, IKABOGA dan Pemkab Batubara. Jantung pisang bagus dikonsumsi untuk kesehatan sebagai pengganti kuliner daging yang mirip seperti daging.

Selain kerap mengikuti even maupun expo yang bersifat lokal maupun nasional, ICA juga melakukan pembinaan kepada para anggotanya. Sebagai bukti konkrit, ICA telah memberikan proposal ke Dinas Pariwisata baik di tingkat daerah daerah maupun pusat agar ikut mendukung program kampanye mencintai makanan daerah.

Harapannya agar kuliner yang disajikan di hotel-hotel berbintang di Indonesia menghadirkan makanan nusantara dan mengurangi kehadiran makanan Eropa.

Selain itu ICA juga telah melakukan fasilitasi buat kuliner olahan anggotanya. Sebagai contoh dendeng jantung pisang telah dikemas untuk dijual sebagai makanan vegetarian dan disukai seluruh masyarakat.

Sehingga harapan ICA agar masyarakat Indonesia lebih mencintai makanan daerah dan mengayomi bahwa kuliner lokal adalah yang paling sehat bagi seluruh usia dapat terwujud.(SB/01)

-->