Pengawas Guru Sekolah Tuntut Hadirkan Walikota dan Kadis
Sentralberita|Medan~Ada hal menarik saat ratusan guru pengawas sekolah tingkat TK, SD dan SMP di Medan menghadiri rapat dengar pendapar (RDP) dengan komisi B DPRD Medan di ruang banggar gedung DPRD Medan, Senin (9/10). Tindakan oknum guru pengawas itu tidak mencerminkan sebagai panutan.
Dimana, salah seorang utusan oknum pengawas, Sripanda saat menyampaikan pendapat menyebut pertemuan itu percuma dilanjutkan karena tidak dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Walikota Medan. “Percuma rapat ini kita lanjutkan karena tidak dihadiri pengambil keputusan. Kadis Pendidikan dan Walikota harus hadir, ” ujar Sripanda dengan nada keras.
Mendengar tuntutan itu, Pimpinan rapat yang juga Ketua Komisi B DPRD Medan Maruli Tua Tarigan memotong pembicaraan Sripanda. Maruli mengatakan jangan lah sesekali merendahkan peserta rapat. Dimana, selain ratusan guru pengawas juga dihadiri Kepala BKD Pemko Medan Lahum dan sekretaris Pendidikan Ramlan Tarigan.
“Jangan merendahkan orang disini. Jangan bilang kata percuma. Kita kan mencari solusi dan komisi B membidangi masalah pendidikan memfasilitasi ke Pemko Medan, ” sebut Maruli Tua Tarigan yang didampingi anggota Komisi Wong Chung Sen dan Asmui Lubis.
Sebelumnya salah satu guru pengawas Syafruddin meminta agar revisi Perwal 44 Tahun 2017 karena Perwal telah membatasi tunjangan mereka. Pada hal mereka memiliki.beban tugas yang tinggi (SB/lam)
258614 462764I take wonderful pleasure in reading articles with quality content. This post is one such writing that I can appreciate. Maintain up the good function. 700175
114993 622932You produced some decent points there. I looked on the net for any problem and found most individuals goes in addition to with all your site. 496730