Mendagri: PLN Melebihi Monopoli Presiden
Medan, (Sentralberita)- Mendagri Tjahjo Kumolo kekuasaan PLN di Indonesia luar bisa besar dan kuatnya bahkan melebihi monopoli presiden .
“Saya katakan disini PLN melebihi monoli presiden, sehingga izin membangun energi di berbagai daerah dan provinsi sangat sulit,”ujarnya ketika menyampaikan arahan pada Musrenbang Provinsi Sumatera Utara, Jum’at (1/4/2016) di Hotel Grand Angkasa Medan.
Seharusnya katanya, dibagi ke provinsi tidak terpusat, sehingga pemerintahan provinsi punya kebijakan bagaimana keberadaan listrik di daerahnya lebih baik dan tidak menimbulkan masalah bagi masyarakat.
“Pelindo misalnya ada Pelindo I dan seterusnya,”ujarnya seraya hal tersebut meruapakan eveluasi yang perlu menjadi perhatian.”jetagasnya seraya menyampaikan jika ada kebijakan yang didukung peraturan tersebut sangat perlu dibenahi.
Menurut Mendagri, stablitas pembangunan merupaka hal yang terpenting menjadi perhatian dan harus fokus membuat kebijakan dan programnya. Terkait hal tersebut, TNI, Polri dan Kejaksaan meruapakan mitra yang harus dilibatkan , karena mereka punya intelijen dan teritorial dalam upaya mempercepat pembangunan.
Terkait dengan stablitas pembangunan itu, ungkapnya, tantangannya yang harus dituntaskan saat ini adalah bahaya narkoba. Bagaimana berjalan program pembangunan misalnya, jika pemimpinnya narkoba dan harus tegas terhadap hal tersebut.
Terhadap Danau Toba, Mendagri menyampaikan telah mendunia, karenanya pengeloannya harus terpadu dan sejumlah Bupati yang terlibat benar-benar terpadu.
“Jangan seperti Candi Brobudur misalnya yang juga telah mendunia tapi dalam pengelolaannya ada empat lembaga di dalamnya,”tuturnya. (SB/01)