Mahasiswa Medan Berterima Kasih pada TNI

sentralberita|Medan~Gas airmata meluncur kearah ribuan mahasiswa yang sedang melakukan aksi demo di Jalan Pengadilan dan Jalan Iman Bonjol kota Medan, persisnya depan gedung DPRD Sumut, Selasa petang (24/9).
Melihat kepulan asap gas airmata meluncur,para mahasiswa gabungan pun menyelamatkan diri menuju markas Kodim 0201/BS di Jalan Pengadilan Medan.
Mereka (mahasiswa) wanita dan pria berebut masuk ke kamar mandi Makodim 0201/BS untuk mencari air membasuh mata yang perih, akibat terkena gas airmata dari aparat Polri yang menghalau aksi ribuan mahasiswa Medan.
Ada yang masuk ke Aula Kodim 0201/BS dan Mushola untuk menyelamatkam diri. Sementara personel Kodim 0201/BS terlihat membantu mahasiswa yang pingsan, akibat sesak nafas terkena hawa gas airmata.
Dengan sigap dan cekatan,personel Kodim 0201/BS pun membawa para mahasiswa yang pingsan dengan mobil patroli dan Kereta Merta (Mobil Jenazah) Kodim 0201/BS.
Bolak balik kedua mobil tersebut membawa mahasiswa wanita dan pria yang pingsan ke rumahsakit terdekat, untuk mendapat perawatan medis.
Meski sudah banyak korban dari mahasiswa yang pingsan.
Namun sebagian mahasiswa masih ada juga yang berhadapan dengan personil kepolisian, sehingga gas airmata terus meluncur agar aksi demo berujung bentrok dengan pihak Kepolisian bisa dibubarkan.
Didalam Markas Kodim 0201/BS, Dandim Kolonel Inf Roy Hansen J Sinaga.S.Sos, mengumpulkan para mahasiswa untuk diberi pengarahan.
Dandim 0201/BS mengajak para mahasiswa untuk menciptakan suasana kondusif di Medan.
“Yang jaga rumah kita siapa? Yang jaga rumah kita siapa? Tanya Dandim ke mahasiswa
“Kita sendiri, kami sendiri, ‘teriak ribuan mahasiswa.
Jadi saya minta jagalah kota Medan, kota yang damai ini.
“Jangan sampai ada yang rusuh, saya minta itu ke adik-adik mahasiswa”pinta Sinaga. Saya kumpulkan adik-adik mahasiswa di Kodim, bukan mau cari nama, saya sudah punya nama, Roy Sinaga nama saya.
, Hanya saja, saya sedih melihat sampai rusuh begitu, kalian semua generasi penerus Bangsa Indonesia, ungkap Dandim.
Himbauan Dandim pun diikuti mahasiswa dan mereka bangga, salut dengan TNI.
Karena berkat ada Makodim 0201/BS nyawa mereka selamat.
Apa Adik-adik mau terjadi Medan Rusuh, “tanya Dandim 0201/BS. “Tidak Pak, kami masih percaya sama TNI, kami cinta TNI, saat ini TNI masih bisa dipercaya dan bantu kami, tolong bantu lepaskan kawan-kawan kami yang ditangkap pak Dandim, “teriak mahasiswa.
“Semua tenang dulu, saya pasti bantu, dan akan kita kordinasikan dulu, saya minta beberapa orang perwakilan ikut saya nanti ya, “ujar mantan Dandim 0203/Lkt dan mantan Kapendam I/BB ini.
Mana Siantar Man, mana Siantar Man,? “tanya Dandim ke mahasiswa dan beberapa mahasiswa pun angkat tangan. Dan mana anak Medan, “tanya Dandim lagi.
Seribuan mahasiswa langsung angkat tangan dan bersorak lagi “Hidup TNI, Hidup TNI, Terima Kasih Bapak TNI,Kami Masih Percaya TNI.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya,
Aksi demo ribuan mahasiswa Medan,berujung bentrok dengan aparat kepolisian di kota Medan.
Namun akhirnya berhasil diredam Dandim 0201/BS Kolonel Inf Roy Hansen S Sinaga.S. Sos,.
Seperti diketahui, lebih lima ribuan mahasiswa gabungan dari berbagai kampus di Kota Medan, Selasa (24/09/2019) menggelar aksi demo di depan Gedung DPRD, Sumut, terkait cabut pengesahan RUU KPK dan Usut Tuntas Karhutla di Riau dan Kalimantan serta daerah lainnya itu.
Aksi demo sejak pagi hingga sote hari ini akilhirnya berujung bentrok, sehingga pihak aparat kepolisian menembakan gas air mata ke arah mahasiswa.
Tak pelak ribuan mahasiswa pun kabur menghindari gas airmata dan lari ke Makodim 0201/BS.
Di Makodim 0201/BS para mahasiswa banyak yang pingsan dikarenakan tidak tahan dengan semprotan gas airmata
Terdengar teriakan ribuan mahasiswa Hidup TNI, kami bangga dengan TNI, sampai saat ini TNI masih peduli kami disini. Tolong pak Dandim kawan kami banyak yang hilang tadi,teriaj mahasiswa saat diterima masuk ke halaman Markas Kodim 0201/BS itu. (Diur)
Pingback: บาคาร่าเกาหลี