Polres Sergai Gelar Salat Ghaib untuk Driver Ojol Almarhum Affan Kurniawan Korban Rantis Brimob
sentralberita | Serdang Bedagai ~ Kepolisian Resor Serdang Bedagai Polda Sumut bersama personel, pimpinan, dan masyarakat sekitar menggelar salat ghaib untuk mendoakan almarhum Affan Kurniawan (20), seorang driver ojek online (ojol) yang meninggal dunia akibat insiden tertabrak dan terlindas kendaraan taktis (rantis) Brimob Polri di kawasan Pejompongan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (28/8/2025) malam.
Pelaksanaan salat ghaib berlangsung di Masjid Al-Muhtadin Polres Sergai, Jumat (29/8/2025) sekira pukul 16.00 WIB, seusai salat Ashar. Acara ini diikuti jajaran pejabat utama (PJU) Polres Sergai, personel kepolisian, pengurus BKM masjid, serta masyarakat sekitar dengan total jamaah mencapai 80 orang.
Wakapolres Sergai, Kompol Mukmin Rambe, SH, dalam keterangannya menyampaikan rasa duka mendalam atas meninggalnya Affan Kurniawan. Menurutnya, insiden yang merenggut nyawa driver ojol muda tersebut merupakan peristiwa yang sangat tidak diharapkan.
“Kepolisian Polres Serdang Bedagai turut berbelasungkawa atas meninggalnya almarhum Affan Kurniawan. Usai salat Ashar, kami bersama PJU Polres Sergai, personel, dan masyarakat melaksanakan salat ghaib sebagai bentuk doa agar almarhum diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” ucap Kompol Mukmin.
Selain menyampaikan belasungkawa, Wakapolres juga mengajak seluruh masyarakat, khususnya komunitas ojek online, untuk tetap menjaga ketenangan dan tidak terpancing situasi yang dapat mengganggu kondusivitas.
“Kami mengimbau agar seluruh pihak tetap tenang. Mari kita jaga suasana yang kondusif di seluruh Indonesia, khususnya di Kabupaten Serdang Bedagai. Situasi yang aman dan damai adalah tanggung jawab bersama,” tambahnya.
Turut hadir dalam pelaksanaan salat ghaib antara lain Kabag Ops Polres Sergai Kompol Hendro Sutarno, Kasat Intel AKP Siswoyo, Kasat Lantas AKP Fuzul Arasy, Aiptu Junaidi selaku pengurus BKM Masjid, Imam Ustadz Hidayatullah, S.H.I., serta jamaah masyarakat sekitar.
Sebelumnya, almarhum Affan Kurniawan sempat dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta usai terlindas rantis Brimob. Namun, nyawanya tidak dapat tertolong. Kepergian pemuda berusia 20 tahun itu menyisakan duka mendalam, khususnya bagi rekan-rekan seprofesi driver ojol di tanah air. (SB/ARD)
