Polres Sergai dan Polsek Jajaran Gelar Patroli Serentak, Cegah Aksi Konvoi dan Coret-Coret Usai Ujian Akhir
sentralberita | Serdang Bedagai – Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) pasca berakhirnya Ujian Akhir Sekolah (UAS) bagi siswa SMA/SMK sederajat, Kepolisian Resor Serdang Bedagai bersama seluruh Polsek jajarannya menggelar patroli dan razia serentak di berbagai sekolah dan titik keramaian, Senin (21/4/2025) sejak pukul 09.00 WIB hingga selesai.
Kegiatan ini dilaksanakan guna mengantisipasi potensi aksi konvoi kendaraan bermotor dan coret-coret seragam yang kerap dilakukan siswa setelah menyelesaikan ujian akhir. Tidak hanya patroli, aparat juga memberikan imbauan langsung kepada para pelajar agar tidak melakukan tindakan yang dapat meresahkan masyarakat serta membahayakan keselamatan diri sendiri maupun orang lain.
Di wilayah hukum Polsek Teluk Mengkudu, patroli dilakukan di tiga titik utama, SMA Negeri 1 Desa Pematang Guntung, SMKN 1 Desa Pekan Sialang Buah, dan sejumlah titik kumpul anak muda seperti warung serta jalanan sekitar sekolah.
Kapolsek Teluk Mengkudu AKP Desman Manalu, SH memimpin langsung kegiatan tersebut bersama jajarannya, termasuk IPTU Johnson Butar Butar, IPDA Tober Silaban, IPDA Maslani, AIPTU Pebrianto, Baripka Khairul Yaswan, dan AIPTU Zulpan Efendi. Mereka menyisir area sekitar sekolah dan melakukan pendekatan persuasif kepada para siswa untuk menghindari aksi konvoi dan perusakan fasilitas umum.
Sementara itu, di wilayah hukum Polsek Dolok Masihul, patroli menyasar SMA Negeri 1 dan SMK Negeri 1 Dolok Masihul serta warung-warung di sepanjang lingkungan I dan II Kelurahan Pekan Dolok Masihul.
Kanit Binmas IPTU R. Achyar yang memimpin kegiatan mengatakan bahwa pihaknya fokus pada upaya pencegahan sejak dini agar tidak terjadi tawuran atau kebut-kebutan di jalanan. Ia didampingi oleh AIPTU Justin Sinaga, AIPTU RJF Sianturi, BRIPKA Hazarai, dan BRIPKA Renga.
Wilayah Polsek Tanjung Beringin juga melakukan patroli serupa di SMA sederajat yang berada dalam jangkauan hukumnya. Tim yang terdiri dari AIPTU N.M. Hutabarat, AIPDA R. Gultom, dan BRIPKA Syafruddin melakukan penjagaan serta dialog dengan siswa untuk mencegah aksi tidak terpuji pasca ujian.
Sementara itu, di wilayah hukum Polsek Perbaungan, tim patroli yang terdiri dari IPDA Titok Suprapto, AIPTU Heri Siswanto, AIPTU Dwi Andi Wardana, AIPDA Mahyuddin, dan BRIPKA Ricky Ginting melakukan pengawasan di SMA Negeri 1 Perbaungan.
Patroli turut dilaksanakan oleh Polsek Pantai Cermin di SMK Negeri 1 Pantai Cermin, dipimpin oleh BRIPKA Himan Sembiring yang berinteraksi langsung dengan pelajar dan memberi pesan moral penting terkait pentingnya menjaga nama baik sekolah dan diri sendiri.
Di wilayah Polsek Firdaus, patroli dilaksanakan di dua titik strategis yakni di Simpang Pokok Asam dan Simpang Masjid Jami’. Personel yang turun antara lain IPDA T. Simanjorang, AIPTU J. Sirait, AIPDA Dedi Kurniawan, AIPDA Budi Setiawan, dan BRIPKA Rico Andrian. Mereka tidak hanya mengawasi situasi, tetapi juga menyampaikan imbauan agar pelajar tidak menyalahgunakan momen kelulusan untuk kegiatan negatif.
Kasi Humas Polres Sergai, IPTU Zulfan Ahmadi, SH, MH, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen kepolisian dalam menjaga situasi kondusif, terutama di masa transisi setelah berakhirnya Ujian Akhir Nasional.
“Kami mengajak para pelajar untuk merayakan kelulusan dengan cara yang positif. Hindari konvoi, coret-coret baju, atau aksi ugal-ugalan di jalan. Justru lebih baik seragam yang tidak digunakan bisa disumbangkan kepada mereka yang membutuhkan,” ujar IPTU Zulfan.
Ia juga menekankan pentingnya peran serta pihak sekolah, guru, dan orang tua dalam mendampingi siswa agar tidak terjebak euforia yang bisa berdampak buruk.
Langkah yang diambil Polres Sergai dan jajaran Polsek ini menunjukkan pendekatan humanis yang tetap mengedepankan ketegasan. Dalam beberapa temuan di lapangan, para petugas bahkan ikut memberikan edukasi langsung tentang etika berlalu lintas dan tata tertib pelajar.
Selain aksi konvoi dan coret-coret, potensi tawuran antarpelajar pasca UAN juga menjadi fokus pengawasan. Oleh karena itu, patroli dilakukan menyeluruh hingga ke tempat-tempat nongkrong yang kerap dijadikan titik kumpul oleh para pelajar.(SB/ARD)
