Gubernur Minta Masyarakat Ramaikan Konser Islami

EDY menutup secara resmi Festival Seni dan Qasidah Tingkat Provinsi Sumut di lapangan Kantor Gubernur Eks Medan Club, Jalan Kartini, Medan, Minggu (13/8) malam

sentralberita | Medan ~ Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meminta para pelaQksana seni qasidah dan masyarakat meramaikan setiap gelaran festival maupun konser yang bernuansa Islami. Sehingga tidak kalah gaungnya dengan konser musik yang lain.

Pesan itu ia sampaikan saat menutup secara resmi Festival Seni dan Qasidah Tingkat Provinsi Sumut di lapangan Kantor Gubernur Eks Medan Club, Jalan Kartini, Medan, Minggu (13/8) malam. Hadir di antaranya Ketua Harian Lembaga Seni Qasidah Indonesia Daud Syah Munthe, Ketua Dewan Juri Muhammad Tuah Sirait bersama juri lainnya.

Sebelum menyampaikan sambutan dan menutup secara resmi acara festival, Gubenur sempat menyaksikan berbagai penampilan, mulai dari lagu-lagu islami, sajian drama kolosal hingga kilas masa kecil Edy Rahmayadi, yang tergambar dalam lagu berjudul Ayah Untuk Negeri.

“Ya, saya memang hidup dalam kondisi ekonomi sederhana. Tiga tahun, saya berjualan kue buatan ibu saya. Dan saat saya jadi Pangdam (I/BB), saya bawa Emak ke toko yang biasa saya jualan kue di Kampung Keling (Madras). Jadi yang saya besarkan (banggakan) itu Emak saya,” sebut Gubernur.

Selanjutnya, Gubernur pun memberi catatan kepada para pelaksana dan semua pihak yang terlibat dalam Festival Seni dan Qasidah, bersama masyarakat untuk memberikan perhatian besar pada kegiatan seperti ini. Sebab, ada nuansa konser di dalamnya, yang harusnya bisa lebih meriah dari konser lainnya.(01/red)