Dalam Laga Pembuka, Asahan Tundukkan Medan 2-1, Dairi VS Labura Imbang
sentralberita|Medan~Tim sepakbola Asahan mengemas poin penuh usai menaklukkan tuan rumah Medan dengan skor 2-1 dalam laga pembuka Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) 2019 di Stadion Mini USU, Sabtu (22/6).
Kedua tim langsung menerapkan permainan menyerang sejak laga dimulai. Asahan tetap bermain percaya diri walau tampil di hadapan pendukung lawan. Namun minim peluang membuat babak pertama berakhir tanpa gol.
Asahan asuhan pelatih Abdul Rahman Marasabessy mencetak gol pembuka disumbangkan Renaldi Prayogi di menit 55. Gol berawal dari aksi individu Naufal Alfiris menerobos pertahanan Medan yang kurang siap mengantisipasi serangan.
Naufal yang terus menguasai bola di samping kanan gawang, memberikan umpan tarik ke tengah dan langsung disambut tendangan keras Renaldi Prayogi yang berdiri bebas di areal penalti. Skor 1-0 untuk keunggulan Asahan.
Unggul lebih dulu membuat Asahan semakin bersemangat menyerang. Sebaliknya, Medan mulai kehilangan pola permainan. Lemahnya akurasi tendangan, kerjasama yang kurang kompak, dan menurunnya stamina menjadi masalah anak-anak Medan.
Kondisi itu pun dimanfaatkan Asahan untuk kembali mencetak gol di menit 63 disumbangkan Faisal. Gol kedua ini juga akibat lemahnya pertahanan Medan yang dikoordinir kapten tim Rian Purnomo dalam mengantisipasi serangan.
Rama Setiawan yang menggiring bola dari tengah lapangan tak mampu dihentikan pemain Medan. Rama melepas umpan krosing dari sudut kiri pertahanan Medan dan bola langsung disambut tandukan Faisal. 2-0 Asahan memimpin.
Medan asuhan pelatih Amrustian baru mampu memperkecil kekalahan di menit 90+1 disumbangkan Rahmad Ramadhan, sebelum akhirnya pluit panjang ditiup wasit. Skor 2-1 untuk kemenangan Asahan.
Kemenangan Asahan disambut gembira pelatih Abdul Rahman Marasabessy. Menurutnya, seluruh pemain mampu menjalankan instruksi dan tidak silau dengan nama besar Kota Medan. Hal ini tidak terlepas persiapan tim yang sudah lama dan matang.
“Hari ini kami tampil lebih siap. Sekarang motivasi pemain sedang tinggi karena sudah mampu kalahkan Medan. Ini jadi modal bagus menghadapi laga kedua melawan Binjai besok (hari ini). Target kami menyapu bersih empat laga dengan kemenangan,” ujar Marasabessy.
Pelatih Medan, Amrustian, mengakui timnya bermain kurang kompak dan kalah stamina. “Tadi setelah kebobolan anak-anak juga langsung hilang pola mainnnya. Ini akibat pemain jarang latihan bersama karena memperkuat klub masing-masing. Tapi kami masih ada peluang dan itu harus kami manfaatkan,” kata Amrustian.
Pada pertandingan kedua, Dairi terbebas dari kekalahan setelah bermain imbang 1-1 dengan Labuhan Batu Utara walau harus bermain dengan 10 orang.
Labura unggul lebih dulu lewat gol M Budi Siahaan di menit 44.
Tertinggal, Dairi coba lebih meningkatkan serangan. Namun justru Dairi yang penampilannya disaksikan langsung Wakil Bupati Jimmy Andrea Lukita Sihombing harus tampil dengan 10 pamain setelah Ahmad Mustofa mendapat kartu merah akibat pelanggaran keras.
Walau bermain dengan 10 orang, Dairi akhirnya mampu mencetak gol penyama sekaligus selamat dari kekalahan disumbangkan Maratua S Sidabutar di menit 77. Gol Maratua dicetak lewat tendangan bebas dari luar kotak penaltu. Skor 1-1 pun berkahir hingga laga usia.
Dengan hasil ini, Asahan memimpin klasemen sementara dengan 3 poin disusul Dairi dan Labura satu poin. Sedangkan Binjai baru akan bermain Minggu (23/6) ini. Seperti diketahui, cabor sepakbola hanya diikuti lima tim dengan sistem pertandingan kompetisi penuh. (SB/01)
