JPPR: Tenaga Sorlip Surat Suara Harus Mematuhi SOP

sentralberita| Medan~Jaringan Pendidikan Pemilih Untuk Rakyat (JPPR) Sumut meminta KPU Kab/Kota di Sumut melalui Panitia Pemilihan Kecamatan(PPK) benar- benar mematuhi Standart Operasional Prosedur(SOP) dalam memilih tenaga penyortiran dan pelipatan surat suara, hal ini dilakukan untuk meminimalisir bentuk kecurangan dan menghindari kerusakan surat suara. Ungkap Darwin Sipahutar Selaku Koorda JPPR Sumut.

SOP harus menjadi acuan dan alat kerja bagi tenaga sorlip demi menghindari bentuk pelanggaran, oleh karenanya tenaga sorlip yang melibatkan masyarakat umum tidak asal-asalan dalam bekerja.

Ada tata tertib yang harus dipatuhi selama melakukan penyortiran, sebagai penanggung jawab tentunya PPK harus memperhatikan identitas tenaga sorlip, apakah orang tersebut merupakan salah satu relawan pasangan calon atau berafiliasi kepada salah satu partai politik pendukung pasangan calon, selain itu bentuk kuku harus rapi dan tidak dibolehkan membawa pisau cutter. Ini dilakukan agar pilkada berjalan dengan jujur dan adil serta tidak merugikan pasangan calon kepala daerah yang lain.

Saat ini pendistribusian surat suara sudah sampai dibeberapa kab/kota di sumut dan sudah dilakukan sorlip oleh KPU, hal lain yang harus diawasi adalah gudang atau lokasi dilakukannya sorlip, tidak semua orang juga bisa keluar masuk dan silih berganti, maka itu JPPR meminta Bawaslu  Sumut dan jajarannya serta aparat kepolisian untuk mengawasi dan mengamankan hilir mudiknya orang-orang dilokasi berlangsungnya sorlip, jangan sampai nantinya ada pesan yang disampaikan dari luar kepada tenaga sorlip sehingga mengganggu waktu dan jadwal sorlip, ini yang tidak kita inginkan.

JPPR terus memantau pelaksanaan sorlip agar berjalan tertib, Hari ini kami melakukan pemantauan di Kabupaten Dairi salah satu daerah yang melaksanakan pemilihan Bupati dan Pemilihan Gubernur. Ujar Darwin Sipahutar. (sb/01).