Sandi Antisipasi Kebocoran Informasi

Sentralberita – Asahan | Pejabat Pengelola Informasi Data (PPID) Kabupaten Asahan ikuti Bimbingan Teknis (Bintek) persandian antisipasi kebocoran informasi dalam rangka mewujudkan Asahan yang Reliqius, Sehat, Cerdas dan Mandiri.

Hal itu dikatakan Plt Kadia Kominfo Asahan Rahmat Hidayat Siregar, Jumat (22/9). Bintek persandian yang digelar Aula Melati pada hari Selasa (19/9) beberapa hari yang lalu diikuti oleh semua PPID di setiap Organisasi Prangkat Daerah (OPD) dengan tujuan untuk mengantisipasi segala kemungkinan terhadap kecocoran informasi, jelas Rahmat Hidayat Siregar.

Bintek bertujuan untuk memberikan bimbingan dan arahan kepada PPID agar dapat mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi terhadap semua informasi mengingat pesatnya perkembangan teknologi, ” perlu peningkatan kesadaran dan kemampuan pengamanan informasi bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan sandi “, ujarnya.

Baca Juga :  Pengadaan Gagal di LPSE, Pemprovsu Tidak Lanjutkan Paket Sewa Pesawat Garuda untuk Pindahkan Narapidana

Bupati Asahan yang saat itu diwakili oleh Assiten II Drs Jhon Hardi mengatakan semoga peserta Bintek dapat mengikuti dengan seksama agar tujuan pelaksanaannya dapat terwujud dalam pengamanan informasi, tambahnya.

Perlunya sandi untuk mengamankan suatu informasi karena kerahasiaannya harus terjaga dari pelaku kejahatan dimana saat ini teknologi sudah cangih, ” pemegang sandi harus bekerjasama dengan lembaga lain agar dapat menjalankan pungsinya dengan baik dalam hal menjaga kerahasiaan dokumen yang beraifat rahasia “, pungkasnya.(SB/susilawadi)

Tinggalkan Balasan

-->