Pada RDP Komisi C: Manajemen RM Serdehana Ungkapkan Tidak Benar Beras Mengandung Plastik

Sentralberita| Medan~Manajemen Rumah Makan Sederhana memastikan menggunakan produk asli pribumi dari petani beras. Sehingga anggapan negatif yang beredar soal beras plastik tak benar kenyataannya.

Berada dalam rapat dengar pendapat (RDP) di Komisi C, Johan menyatakan beras yang di datangkan dari Sumatera Barat tidak mengandung unsur kimia. Bahkan Johan mengatakan manajemen rumah makan selalu membuka diri untuk pengecekan atau audit.

“Kita akan membuka diri. Tidak hanya soal beras. Ini adalah usaha pribumi dan kita apresiasi jika ada upaya-upaya lain untuk melakukan pemeriksaan lain. Karena segala kandungan tumbuhan yang ada tanpa proses kimia dan campuran kimia, ” ujar Johan.

Johan menyebutkan dengan menggunakan produk lokal mengapa banyak hambatan yang ditemui. Berbeda dengan usaha dan produk luar yang melaju bak melalui jalan tol bebas hambatan.

Baca Juga :  Proyeksi Pendapatan Daerah Dalam RAPBD 2025 Pertimbangkan Data Potensi PAD

Sementara itu pimpinan RDP di Komisi C, Anton Panggabean memastikan tak pernah menyebutkan pernyataan beras yang digunakan rumah makan sederhana mengandung plastik.

“Saya pun kaget ketika melihat media yang menyatakan saya sampaikan beras itu mengandung plastik. Saya hanya memantulkan saja. Kenapa nasi bisa membal,” kata Anton bersama anggota komisi C Salman Alfarisi, Zulkifli Lubis, Kuat Surbakti dan Andi Lumbangaol.

Salman Alfarisi meminta Balai Pengawasan Obat dan Makanan kota Medan terus melakukan pengawasan dan pemeriksaan soal isu beras plastik. Walaupun sudah ada klarifikasi dari BPOM yang memastikan tak ada beras plastik yang beredar.

“Ini masalah pengawasan saja. Jangan sampai ini menjadi dampak bisnis yang tak sehat antar pengusaha rumah makan,” kata Salman.(SB/husni l)

Baca Juga :  Bawaslu Sumut Terima Audiensi Prodewa

Tinggalkan Balasan

-->