Derasnya Hujan Sebabkan Bencana di Humbahas, Polsek Parlilitan Polres Humbanhas Tetap Siaga

sentralberita|Humbahas~Intensitas hujan yang sangat tinggi sejak Selasa, (25/11/2025) hingga Rabu, (26/11/2025) mengakibatkan bencana alam berupa tanah longsor dan banjir di wilayah Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas). Salah satu lokasi terdampak paling parah terjadi di Desa Sihombu, Kecamatan Tarabintang.
Berdasarkan laporan Kapolsek Parlilitan AKP S. Simbolon, sebanyak sembilan unit rumah warga dilaporkan terhanyut, masing-masing milik Lusiana Mangulae (33), Moan Hasugian (30), Rahman Zega (33), Fransiskus Mangulae (44), Rusma Tinambunan (62), Wasman Tinambunan (56), Delita Tinambunan (51), Johannes Marbun (48), dan Nurbaya Marbun (56).
Selain itu, tiga unit rumah mengalami kerusakan ringan, milik Sahat M. Nahampun (56), Lisbet A. Lumban Gaol (43), dan Pinondang Hutagalung (50).
Sementara itu, lima unit rumah lainnya mengalami rusak berat, yakni milik Maruli Nainggolan (64), Nurmince Manullang (66), Parna Simbolon (56), Samsul Nahampun (55), dan Ristom Nahampun (57).
Tidak hanya itu, banjir yang terjadi pada Selasa (25/11) juga mengakibatkan sekitar 50 rumah warga terendam air dengan ketinggian bervariasi, sehingga memaksa sejumlah keluarga mengungsi.
Kapolres Humbahas AKBP Arthur Sameaputty, S.I.K., melalui Kapolsek Parlilitan AKP S. Simbolon menyampaikan bahwa seluruh masyarakat terdampak telah berhasil dievakuasi ke tempat pengungsian.
“Sampai saat ini, Rabu 26/11 pukul 23.00 wib warga Desa Sihombu yang terdampak bencana alam sudah berhasil kami evakuasi ke Aula HKBP Sihombu sekitar 70 kepala keluarga. Untuk kerugian material masih dalam pendataan dan belum dapat diperkirakan secara pasti,” ujar AKP Simbolon.
Ia menjelaskan bahwa para pengungsi saat ini membutuhkan bantuan logistik, terutama sembako untuk dapur umum serta obat-obatan untuk kebutuhan kesehatan.
Sementara itu, kondisi infrastruktur di Kecamatan Tarabintang masih lumpuh. Aliran listrik dilaporkan padam total, dan akses jaringan komunikasi juga terputus, sehingga menyulitkan proses koordinasi di lapangan.
AKP Simbolon menambahkan bahwa personel Polsek Parlilitan bersama pemerintah daerah, TNI, dan aparat desa tetap siaga di lokasi guna memantau perkembangan situasi serta membantu masyarakat yang memerlukan pertolongan.
“Kami berharap cuaca segera membaik dan situasi lekas pulih, sehingga warga dapat kembali ke rumah masing-masing dengan aman. Kami juga mengimbau masyarakat tetap waspada mengingat potensi bencana susulan masih mungkin terjadi,” tutup Kapolsek.
