BPS Survei Pertanian Terintegrasi, Melibatkan 22.450 RT Petani Sumut

sentralberita | Pakam ~ Badan Pusat Statistik (BPS) melaksanakan Survei Pertanian Terintegrasi (SITASI), termasuk di Sumatera Utara dengan target sampel 22.450 rumah tangga (RT) petani.

Fungsi Koordinasi Statistik Produksi BPS Sumatera Utara Dwi Prawoto mengatakan hal itu pada acara Workshop wartawan dalam rangka Pembinaan dan Sosial Ekonomi Sumatera Utara tahun 2021″ di Thong’s Inn Hotel, Lubukpakam Rabu (29/9).

Dwi menyebut secara keseluruhan SITASI dilakukan di 34 provinsi dengan 513 kabupaten/kota di Indonesia (kembali Jakarta Pusat dan DKI Jakarta). Target sampel meningkatkan 298.779 rumah tangga (RT), 1.219 non rumah tangga (NRT) pertanian dan 1.177 perusahaan pertanian. Dari data itu, di Sumut melibatkan 22.450 RT yang tersebar di 33 kabupaten/kota. 

Baca Juga :  BPS: Mei 2024 Inflasi Sumut 4,26 Persen, Jauh Di Atas Nasional

“Semua kabupaten dan kota di Sumut terkena sampel SITASI. Biasanya kabupaten yang potensi pertanian paling besar di situ paling banyak disampel,” jelas Dwi.

SITASI dilaksanakan secara bertahap mulai 20 September pemutakhiran data, pengambilan sampel 20 Oktober dan selesai 23 Nopember 2021. Petani disampel dengan tiga jenis kuisioner yakni modul KOR yakni mengetahui kondisi rumah tangga petani, ekonomi meminta data seberapa besar pendapatan petani dari usaha tani yang diperolehnya dan mesin-mesin, alat pertanian dan aset.(wie/sb)

-->