Proyek Fisik di Desa Lestari Diduga Langsung Diborong Kades

sentralberita | Kisaran ~ Pasca ditemukannya 2 pekerjaan proyek fisik di Desa Lestari Kecamatan Buntu Pane Kabupaten Asahan masing-masing proyek Perkerasan jalan lapen Dusun VIII Kp.Ambar serta Proyek Pembangunan Jalan Rabat Beton Dusun III Aek Belu yang sudah mulai “hancur” meskipun baru selesai dikerjakan lebih kurang 1 tahun menjadi “Isu” hangat dikalangan warga setempat.

Hal itu terbukti dengan beredarnya “isu” tak sedap dikalangan warga yang menyebutkan kalau “hancurnya” kedua bangunan jalan yang baru dibangun tersebut akibat tidak adanya pengawasan yang ketat khususnya dari Kepala Desa selaku Pengguna Anggaran (PA) yang notabene sebagai penanggung jawab.

“Bagaimana mau bagus kualitas bangunannya,kalau kepala desa sendiri selaku pengguna anggaran tidak melakukan pengawasan dengan ketat.”Ujar seorang warga kepada sentralberita.com.

Baca Juga :  Bid Propam Polda Sumut, Lakukan Pemeriksaan Gaktibplin di Polres Dairi

Masih pria yang mengaku sehari-harinya beraktifitas sebagai pedagang ini,mereka sebagai masyarakat sudah sangat kecewa dengan keadaan pembangunan di desa ini,jalan yang sebelumnya masih baik,tapi setelah dibangun kondisinya malah semakin parah.

Bahkan yang lebih ironis,menurutnya Tim Pengelola Kegiatan (TPK) yang dipercaya sebagai pelaksana didalam proses pengerjaannya diduga hanya sebagai “tameng” saja bahkan semua kegiatan-kegiatan yang ada di Desa Lestari tersebut diduga dikelola langsung Kepala Desa bersama orang-orang terdekatnya.

Sementara itu Kepala Desa Lestari Baginda Syarifudin Ritonga ketika dikonfirmasi via hubungan Celuller,Kamis (12/8/2021) tidak mengangkat telepon genggamnya, bahkan saat dihubungi melalui What’s App (Wa) juga tidak memberi respon.(SB/ZA).

-->