Edwin Sugesti Nasution Saat Laksanakan Reses, Masyarakat Wajib Pajak Perlu Diasuransikan

sentralberita|Medan~Anggota DPRD Kota Medan, Edwin Sugesti Nasution, SE, MM melaksanakan Reses ke-4 Masa Persidangan I Tahun 2025/2026 di dua titik, Minggu (21/12/2025) pagi dan sore. Pagi di Jalan Platina IV Gg Puskesmas, Kelurahan Titi Papan, Kecamatan Medan Deli. Sore di Jalan Purwosari Simpang Pinus, Kelurahan Pulo Brayan Bengkel Baru, Kecamatan Medan Timur.

Pertemuan yang dibanjiri warga kebanyakan ibu-ibu dari daerah pemilihan (Dapil) III meliputi Kecamatan Medan Medan Timur, Medan Perjuangan, Medan Tembung dan Medan Deli tersebut dihadiri pewakilan intansi pemerintah Kota Medan melalui sejumlah Dinas-Dinas, pihak Kecamatan, Kelurahan dan Kepling. Di Jalan Platina IV Gg Puskesmas, Kelurahan Titi Papan, Kecamatan Medan Deli, Syahril Pane (dari Kecamatan Medan Deli), dr Evi (Dinas Kesehatan, Baharuddin Ritonga (BPBD), Abdi Wibowo (SDABMBK).

Edwin Sugesti, anggota DPRD Medan dari Fraksi Partai Amanat Nasitonal (PAN) Medan itu mengawali kegiatan memberi penjelasan tujuan Reses yakni merupakan kewajiban anggota DPRD Medan untuk menjemput, mendengar dan menerima asipirasi masyarakat, baik itu keluhan, pertanyaan dan berbagai persoalan yang dialami masyarakat.

“Untuk itu, silakan sampaikan segala aspirasi dan uneg-uneg dan jangan sungkan dan malu-malu, saya perwakilan Bapak-Ibu sekalian di DPRD Medan yang telah memberikan suara pada Pemilu yang lalu ,”ujar Edwin dengan didampingi Tim Rumah Aspirasi Edwin Sugesti Nasution.

Baca Juga :  Sosper Lingkungan, Edwin Sugesti Nasution:Jangan Ada Kepling yang Makan Gaji Buta di Medan

Usai memberi penjelasan maksud dari tujuan Reses, masyarakat berkesempatan banyak menyampaikan uneg-uneg dan aspirasi, Edwin langsung saja meminta masyarakat menyampaikan aspirasinya. Masyarakat pun ramai unjuk tangan memberikan tanggapan menyampaikan aspirasinya, berupa keluhan dan harapan serta persoalan Bansos, BPJS, Administrasi Kependudukan (Adminduk), pendidikan, perbaikan jalan lingkungan, Begal dan penyakit sosial lainnya hingga pelayanan rumah sakit dan berbagai persoalan,terutama persoalan banjir khusunya yang terjadi di Kota Medan baru-baru ini.

Dalam dua pertemuan itu, persoalan banjir yang melanda terutama di Kota Medan sangat ramai disampaikan masyarakat. Edwin yang mengaku telah turun langsung menemui masyarakat yang terkena banjir menyampaikan, perlunya ke depan berupa persiapan, baik yang dilakukan pemerintah maupun dorongan kesadaran masyarakat untuk peduli terhadap lingkungan.

Diantara masyarakat yang menyampaikan tanggapannya antara lain, Syamsiar Daulay, Suratni, Rosmawati Hasibuan, Aswidar Daulay, Basar Hani, Iliyun Ningsih, Fanda Lumban Tobing.

Baca Juga :  Ribuan PHL Tak Lulus Seleksi P3K, Komisi I DPRD Kota Medan Tak Ingin Ada PHK

Perlu Diasuransikan dan Perahu Karet

Dalam upaya evakuasi misalnya, kata Edwin, sangat diperlukan Perahu karet minimal satu di setiap kelurahan di Kota Medan. Akibat banjir banyak yang korban baik nyawa maupun harta benda. Ke depan, sangat diperlukan perlindungan bagi masyarakat oleh pemerintah berupa asuransi melalui pajak masyarakat. “Masyarakat membayar pajak, masukkan asuransi dari biaya potongan pajak masyarakat tersebut ke asuransi,”ujarnya.

Edwin menyebut jenis pajak yang dibayar rakyat, antara lain adalah Pajak Penghasilan, Pajak Pertambahan Nilai, Pajak Penjualan atas Barang Mewah, Pajak Bumi dan Bangunan, Bea Materai dan BPHTB.

“Wajib pajak pembayaran ini misalnya dibuatkan asuransinya, karena bencana seperti banjir tidak mengenal orang, jika ada asuransinya yang terkena musibah akan sangat- sangat terbantu,”tutur Erwin.

Selanjutnya Edwin mengaku, untuk menjaga kepercayaan masyarakat, dirinya membuat Rumah Aspirasi Edwin Sugesti Nasution membantu berbagai persoalan yang dialami masyarakat dengan gratis, antara lain urusan Adminduk, karena apapun urusan yang dilakukan masyarakat tak terlepas dari kelengapan Administrasi Kependudukan.
(Husni Lubis)

-->