Persempit Ruang Gerak Pelaku Kejahatan, Polres Tanjung Balai Gencarkan Patroli Reaksi Cepat (PRC)
sentralberita | Tanjung Balai ~ Polres Tanjung Balai terus berupaya mempersempit ruang gerak para pelaku kejahatan di wilayah hukumnya dengan menggencarkan kegiatan Patroli Reaksi Cepat (PRC). Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin untuk mengantisipasi potensi kejahatan jalanan seperti perampokan (curas), pencurian dengan kekerasan (curat), pencurian kendaraan bermotor (curanmor), geng motor, begal, hingga tawuran dan aksi premanisme lainnya.
Patroli Reaksi Cepat ini merupakan bagian dari upaya Polres Tanjung Balai untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi masyarakat. Sebagaimana dijelaskan oleh Kasi Humas Polres Tanjung Balai, Kompol Ahmad Dahlan Panjaitan, “Kami melaksanakan patroli dengan tujuan untuk memastikan warga dapat beraktivitas dengan tenang tanpa gangguan dari aksi kejahatan jalanan.”
Pada Selasa malam, 22 April 2025,
Patroli tersebut dilaksanakan oleh petugas Sat Samapta Polres Tanjung Balai dengan melibatkan sejumlah personel, antara lain Bripka Kurniawan, Bripda Marzuki Fadwa Yazid, Bripda Syahbana, dan Bripda Theofilus S Jadi Sinaga. Patroli dimulai pada pukul 20.00 WIB dan menyasar sejumlah lokasi rawan kejahatan di wilayah hukum Polres Tanjung Balai.
Beberapa titik yang menjadi fokus patroli adalah perumahan, kantor-kantor, objek vital yang beroperasi hingga malam hari, serta kawasan yang dikenal rawan tindak kriminal. Lokasi-lokasi tersebut termasuk Bank Mandiri, Indomaret, SPBU Batu Tujuh, pelabuhan, dan beberapa titik jalan yang cenderung sepi, seperti Kantor Walikota Tanjung Balai.
Kegiatan patroli tidak hanya berfokus pada pencegahan kejahatan, tetapi juga menyasar pada upaya pemberdayaan masyarakat. Petugas patroli melakukan interaksi langsung dengan masyarakat dan memberikan arahan kepada petugas keamanan setempat, seperti satpam dan sistem keamanan lingkungan (siskamling). Hal ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan wilayahnya.
Kompol Ahmad Dahlan Panjaitan menambahkan, “Kehadiran polisi di tengah-tengah masyarakat sangat penting untuk memberikan rasa aman dan nyaman. Selain itu, dengan patroli yang rutin, kita bisa mempersempit ruang gerak para pelaku kejahatan sehingga potensi terjadinya kejahatan dapat diminimalisir.”
Patroli Reaksi Cepat juga bertujuan untuk mencegah berkembangnya aktivitas negatif lainnya, seperti rekrutmen geng motor yang menjadi penyebab kekerasan di jalan. Dengan kehadiran polisi yang selalu siap siaga, diharapkan bisa mengurangi potensi gangguan kamtibmas di wilayah Polres Tanjung Balai.
Hasil dari patroli tersebut dilaporkan menunjukkan situasi kamtibmas yang aman dan terkendali. Tidak ditemukan adanya aksi kriminal yang dapat mengganggu kenyamanan masyarakat, dan seluruh kegiatan berjalan lancar tanpa hambatan. Keberhasilan patroli ini merupakan bagian dari implementasi Commander Wish Kapolda Sumut yang berfokus pada lima prioritas, salah satunya adalah menciptakan situasi yang aman dan kondusif bagi masyarakat.
Polres Tanjung Balai terus mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan bersama. Dengan adanya kolaborasi antara aparat keamanan dan masyarakat, diharapkan Tanjung Balai dapat menjadi wilayah yang semakin aman dari ancaman kejahatan. “Pungkas Kasi Humas Kompol Ahmad Panjaitan (SB/HS)
