Banyak Proyek Titipan, Sejumlah Kades di Madina Kebingungan Kelola Dana Desa
sentralberita | Madina ~ Sejumlah Kepala Desa ( Kades) di Kabupaten Mandailing Madina Natal ( Madina) merasa kebingungan dalam menggunakan anggaran yang dikucurkan oleh Pemerintah Pusat ke Desanya, pasalnya terlalu banyak proyek titipan dari pihak – pihak tertentu di dalam penggunaan anggaran Dana Desa tahun 2024.
Sejumlah Kepala Desa beberapa waktu yang lalu kepada awak media ini mengungkapkan, mereka saat ini tidak berani mengajukan pencairan karena sangat terlalu banyak titipan-titipan yang harus mereka sahuti diluar program unggulan yang wajib mereka masukkan di APBDes mereka.
“Saat ini aja APBDes kita belum juga di posting karena banyaknya titipan sehingga banyak program yang sudah disepakati di dalam musyawarah desa ( musdes) harus kita korbankan,” ujar salah seorang kepala Desa di Kecamatan Bukit Malintang yang meminta identitasnya dirahasiakan, Kamis (07/03/2024).
Lebih lanjut disampaikan para Kepala Desa tersebut bahwa sampai saat ini mereka belum bisa mengajukan pencairan akibat APBDes belum di posting, karena banyak titipan yang tidak bisa masukkan di APBDes.
“Makanya sekarang ini akibat banyaknya titipan titipan tersebut sehingga apabila kita tidak memasukkan titipan tersebut maka APBDes tidak bisa diposting, memang seharusnya kita yang posting namun akibat keterbatasan kemampuan kita, maka kita percayakan kepada orang lain,” Ujar Kades tersebut.
Hal yang sama juga disampaikan para Kepala Desa di Kecamatan Siabu, akibat banyaknya titipan tersebut maka mereka kebingungan dalam mengelola Dana Desa di Desanya.
“Kita biarkan saja tidak mengajukan pencairan kalau memang kita yang menjadi korbannya nantinya, memang kita para Kepala Desa ini ibarat makan buah simalakama, diterima salah tidak diterima juga kita salah,” jelas Kades di Siabu.
Dilanjutkan Kades tersebut, kita sudah utang sana utang sini untuk menutupi kebijakan kebijakan, nah ini kita diwajibkan memasukkan sejumlah kegiatan yang kita tidak tahu dari mana kegiatan ini,”pungkas Kades tersebut.( FS)