Penyuluh Lapangan Dinas PPPAPMPPKB Medan Terus Pantau AnaK Stunting

sentralberita | Medan ~ Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPPAPMPPKB) Medan mengerahkan Petugas Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PPLKB) di setiap kelurahan terus memantau kebutuhan anak stunting, termasuk kondisi sosial ekonomi keluarganya.  

“Hal kita lakukan agar kita bisa menentukan langkah-langkah penanganan stunting yang tidak monoton sebagaimana yang diarahkan Wali Kota Medan Bobby Nasution,” ucap Kepala Dinas PPPAPMPPKB, Edliaty, kemarin, di kantor PKK Kota Medan.  

Dari hasil pemantauan ini, lanjutnya, akan diperoleh gambaran utuh tentang kondisi keluarga anak penderita stunting. Salah satu yang menjadi fokus adalah membantu agar perekonomian keluarga anak penderita stunting ini meningkat. Dengan meningkatnya perekonomian, maka asupan gizi yang dibutuhkan anak dapat dipenuhi keluarga.

Baca Juga :  Tingkatkan Keimanan Personil, Polres Tanjung Balai Sholat Berjamaah, Santunan Anak Yatim dan Mengaji Bersama Warga

“Kalau memang kita nilai ayah maupun ibu anak penderita stunting ini bisa membuka usaha, kita tentu akan membantunya. Kita bisa berkolaborasi dengan Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah, Perdagangan, dan Perindustrian,” sebutnya.  

Terkait program Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) yang melibatkan seluruh pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan, termasuk Wali Kota, Wakil Wali Kota, dan unsur Forkopimda, Edliaty mengatakan terus berjalan. Dalam program ini, setiap bulan para bapak asuh ini memberikan bantuan sebesar Rp500 ribu untuk disalurkan dalam bentuk makanan bergizi kepada anak penderita stunting.(01/red)

-->