Jatuh Bangun Usaha Peternak Ayam Kampung
Ternak ayam kampung atau KUB milik Sugiman (Sb/F~Wan)
sentralberita I Pasaman Barat ~ Usaha ternak ayam merupakan salah satu usaha yang menjanjikan, baik dari segi ekonomi maupun kebutuhan akan hal pasokan ayam.
Hal ini lah membuat Sugiman warga asal Desa Sumber Agung berinisiatif untuk menjalankan usaha ternak ayam, sabtu (02/07/2022)
Ia menjalankan usaha ternak ayam dengan skala kecil, hanya dijalankan sendiri dan dijalankan dengan otodidak alias belajar sendiri baik dari media sosial maupun bertanya tanya.
Jenis ayam yang Sugiman jalankan adalah ayam KUB, ayam jenis KUB adalah ayam kampung galur baru hasil seleksi secara genetik oleh team peneliti Balai Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan).
Jatuh bangun Sugiman jalani sebagai peternak yang awam, awal mula ia hanya menjalankan sedikit demi sedikit, hanya 20 an ekor ayam induk dan menghasilkan 70 an ekor anak ayam, banyak permalahan yang ia hadapi terutama perawatan dan pemasaran. Sugiman menjalankam usahanya sejak tahun 2019, sekitar 3 tahun lalu.
” Saya belajar otodidak mas, dulu awal mula hanya 70 an ekor anak ayam saja, dan kalau masalah sih ada di perawatan yang agak ribet karena sering mati, selain itu ya masalah pemasaran dan juga modal juga, modal untuk pengembangan usaha.” Sahut Sugiman.
Saat ini usahanya mulai berkembang, perminggu bisa menghasilkan anak an ayam 100 s.d 200 anak an ayam atau DOC, untuk pemasaran ia memasarkan untuk rumah rumah makan kecil, warung pecel lele untuk ayam dewasa dan juga masyarakat sekitar yang memesan untuk ayam baru lahir atau DOC, semuanya dalam jumlah kecil.
Ia berharap kedepan usahanya lebih berkembang, membuka banyak tempat ternak baru dan masyarakat lebih tahu tentang usahanya sehingga usahanya mudah dalam hal pemasaran.
Info lebih lanjut untuk pemesanan ayam kampung KUB atau anak an ayam DOC (Day Old Chick atau anak ayam yang baru lahir dapat langsung ke tempat ternak Sugiman di alamat :
Dusun 2 Desa Sumber Agung Kecamatan Kinali Kabupaten Pasaman Barat Provinsi Sumatera Barat atau via wa +62 821-9617-7135. (Sb/Wan)