Kapolres Batu Bara Cek Produksi Minyak Goreng di PT MNA Kuala Tanjung

sentralberita I Batu Bara ~ Kapolres Batu Bara AKBP Jose D.C Fernandes didampingi Kasat Reskrim AKP Ferry Khusnadi, Kasat Intelkam AKP Rubenta Tarigan meninjau langsung pabrik minyak goreng di PT Multimas Nabati Asahan (MNA) untuk memastikan ketersediaan hingga produksi minyak goreng guna memenuhi kebutuhan masyarakat, di Kecamatan Sei Suka ,Rabu (6/3/2022)

Usai cek langsung pabrik minyak goreng Kapolres bersama PJU abadikan Poto bersama,(sb/f-ru)

Kapolres Batu Bara AKBP Jose D.C Fernandes mengatakan baru saja saya melaksanakan pengecekan secara langsung terkait dengan kegiatan produksi dari PT MNA dimana di perusahaan ini memproduksi minyak goreng yang kemasan

“Saya melihat secara langsung dan langsung melakukan pengecekan bahwa untuk produksi dari PT MNA berjalan normal,”sebutnya

Baca Juga :  Wujud Rasa Syukur 30 Tahun Mengabdi, Alumni AKABRI 94 Gelar Bhakti Sosial di Batubara

Dijelaskan, terkait dengan minyak goreng, kalau masi ada kelangkahan kami akan melakukan cek, berdasarkan Instruksi Kapoldasu bila ada yang bermain- main kami akan menindak tegas.

“Sampai hari ini berdasarkan laporan anggota yang ditugaskan sebagai operasi pasar masi keadaan stabil, aman dan masi normal,”ujarnya

Kami harapan kita ke depan dengan adanya kebijakan-kebijakan yang ada tidak ada lagi antrian terkait dengan masyarakat yang membutuhkan minyak karena adanya kelangkaan dan kami minta seluruh produsen distributor pedagang yang ada di pasar modern dan tradisional silakan untuk barang-barangnya di berikan pelayanan kepada masyarakat.

Demikian Pimpinan produksi Yopi Algeri mengatakan bahwa sampai hari ini produksi lancar, kelangkahan minyak goreng ini mungkin tidak ada terkaitan dengan produksi ini, karena semua permintaan sudah kami penuhi.

Baca Juga :  Bupati dan Wakil Bupati Batu Bara Terpilih Ikuti Gladi Resik Menjelang Pelantikan

“Dari program – program dari pemerintah untuk mengenjot produksi sudah kami maksimalkan, dan kapasitas penuh yang sudah kami jalankan. Sebelumnya Kapasitas kita 350 ton / hari, dan intruksi Pimpinan kami mensaplai minyak kami genjot 400 s/d 500 ton / perharinya,”

Dijelaskannya dari 400 / 500 ton / hari kita distribusikan di Sumatera Utara dan Riau. Dan kita salah satu adalah unit produksi,

“Dan sampai hari ini kita tidak pernah terkendala dengan terkait harga kita terus mengikuti pemerintah. Dan sejauh ini Kabupaten Batu Bara masi normal dan kami bersama koprindag sering melakukan operasi pasar,”sebutnya (ru/sb)

-->