Hendak Liput Giat Kapolres, Wartawan Dimaki Oknum Polisi

Mohd Fadli bersama sejumlah wartawan saat berada diruang Propam Polres Batubara.(sb/f-ru)

sentralberita | Batu Bara ~ Mohd Fadli, salah seorang wartawan MNC Media, mendapat perbuatan tidak menyenangkan dari oknum Polisi yang bertugas di Polres Batubara, Sumatra Utara, berinisial Ipda BM.

“Aku tadi jalan lewat depan SPKT mau meliput kegiatan Kapolres Batubara. Tiba-tiba dari depan ruang SPKT ada yang memanggil. Namun, tanpa alasan yang jelas, ada oknum Polisi lain yang memanggil dengan nada keras,” kata Mohd Fadli di Mapolres Batubara, Kamis (13/1/2022).

Ia menjelaskan, sebenarnya dirinya tidak menggubris panggilan tersebut, sebab ia hendak meliput kegiatan Kapolres Batubara. Namun, mendengar nada tinggi dari oknum Polisi itu, ia kemudian menghampiri oknum tersebut.

Baca Juga :  Polsek Sei Tualang Raso Polres Tanjung Balai Patroli Lokasi Rawan Gangguan Kamtibmas

“Pertama aku dipanggil salah seorang Personel Polres Batubara. Sebab, di depan ruang SPKT ada beberapa orang yang sedang duduk. Namun tanpa alasan, oknum Polisi lain memanggil dengan nada keras. Woi… sini kau. Kau… sini. Aku gak mau, aku sedang sibuk. Tetapi dia menjawab, Sok sibuk kau… Sibuk apa kau…,” Kata Fadli.

Kemudian Fadli menjawab, apa maksudnya ? Lalu oknum itu semakin emosi, hingga hendak memukul dengan mengacungkan kepalan tangan (tinju). Tak hanya itu, oknum itu pun sempat mengeluarkan perkataan tidak senonoh (sopan).

“Terus aku bertanya, apa maksudnya ? Tapi oknum itu semakin emosi. Jangan pura-pura gak tau kau. Kl kau.., Ag kau.., Uda tua kau Ag. Woy Pelka Ag,” ujarnya.

Baca Juga :  Wujudkan Kamtibmas Kondusif, Polsek Sei Tualang Raso Kunjungi Poskamling

Salah seorang saksi, Purnomo menuturkan, awalnya ia bersama Mohd Fadli hendak meliput kegiatan Kapolres Batubara.

“Tadi kami mau meliput kegiatan Kapolres Batubara. Kami sama jalan tadi. Tapi aku terus belok ke arah kanan. Aku pikir tadi canda-canda, rupanya ribut betulan (serius). Bersama beberapa Personel lain yang ada dilokasi, kami lerai (pisah) keributan itu,” tuturnya, (ru)

-->