Sejak Indonesia Merdeka, Dusun Sidodadi Karo Belum Tersentuh Listrik

sentralberita | Kabanjahe ~ Semenjak Indonesia merdeka pada tahun 1945,  Dusun Sidodadi di Desa Tanjung pamah, Kecamatan Mardinding, Kabupaten Karo,  sampai saat ini belum pernah merasakan Penerangan Listrik Negara (PLN).

Di Dusun Sidodadi ini diperkirakan ada 15 Kepala Keluarga yang rata-rata bekerja sebagai petani.

       Miris memang jika kita melihat keadaan dusun tersebut yang sampai sekarang belum dialiri penerangan dari PLN milik pemerintah ini, padahal jarak dari dusun yang sudah teraliri penerangan dari PLN  hanya berjarak 1500 meter saja.

       Saat Awak media  Memantau langsung ke Dusun Sidodadi Senin (9/8), beberapa warga mengatakan  bahwa sejak tahun 2018 warga sudah pernah melakukan pengusulan ke pihak PLN melalui seorang oknum yang berkerja sebagai cek meteran di PLN yang berinisial RP, atas pengusulan Warga tersebut maka RP meminta Uang muka untuk pemasangan meteren kepada Warga, dan setelah Warga di berembuk maka uang muka yang di minta tersebut terkumpul Rp.14.000.000  dan diserahkan kepada RP dan RP (40) warga Buluh pancur, Kecamatan Lau baleng, dandi lanjutkan ke Pihak PLN.

Baca Juga :  Ketua PB HM IKLAB RAYA Bela Ketua DPRD Sumut: Kita Jaga Persatuan dan Kedamaian Sumut-Aceh

        Penyerahan uang muka itu dilakukan pada (3/7) lalu, diserahkan perwakilan warga yang bernama Miswanto dan sebagai penerima RP dan disertai  kwintansi pembayaran masih ada sama warga, “Kami sudah berikan uang, buktinya ada sama kami,” ujar warga kepada awak media.

       Miswanto dan warga lainya berharap agar pihak PLN segera membuat gerakan agar warga segera dapat menikmati aliran listrik yang sangat dibutuhkan di era sekarang ini.

“Kami ingin penerangan dari pihak PLN dan segera masuk ke kampung kami, dari tahun 2018 sampai sekarang hanya janji yang kami terima, jika memang tidak masuk pulang kan uang kami,” ucap warga dengan rasa kesal dan juga diamini warga lainnya.

          Untuk mendapat kejelasan dimana kendala atas belum masuk nya PLN ke dusun Sidodadi, Awak media mencoba meminta konfirmasi kepada kepala desa Tanjung Pamah melalui pesan medsosnya via WhatsApp, dan kepala desa mengatakan bahwa segala kendala ada pada pihak PLN. “Kendalana bas Pihak PLN pak sebab enggo kami audensi ras wargata ku kantor PLN tiga Binanga kabel Lenga Lit bas ia perbahan masa pandemik covid Nina” (kendalanya di PLN, sebab kami sudah audensi bersama warga ke kantor PLN tiga Binanga, kabel belum ada, karena ini musim Pandemi).” ujar Kades Via What shap nya.

Baca Juga :  Kini Bus Listrik Medan Bisa di Pantau Lewat Aplikasi

         Warga Dusun Sidodadi mengharapkan pihak terkait untuk segera memasukan penerangan ke kampung mereka, karena mereka sudah melengkapi syarat dan sudah membayar uang muka pemasangan meteran, dan mereka juga sangat membutuhkan penerangan dari PLN terutama buat anak sekolah mereka yang di masa pandemi ini mereka harus belajar Daring,       

   “Bagaimana mereka bisa belajar Daring tanpa ada nya penerangan,” ujar warga lainya.

       Pantauan, di dusun Sidodadi, terlihat ada beberapa tiang Listrik yang terletak di pinggi jalan dusun sudah teronggok lama, namun sampai berita ini di kirim ke redaksi, warga belum juga mernikmati arus listrik dari PLN. (hc)

-->