Infrastruktur Kunci Pertumbuhan Ekonomi

sentralberita|Medan~Keberadaan infrastruktur jalan dan jembatan sangat vital sebagai penggerak utama roda perekonomian.
Pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan pembangunan tidak akan mungkin dicapai tanpa ketersediaan jalan dan jembatan yang layak, baik di jalan-jalan kabupaten/kota, provinsi, maupun nasional.
Untuk itu, sinergi dan koordinasi terkait percepatan pembinaan jalan diharapkan segera terwujud.
Hal ini diutarakan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut) R Sabrina saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Pembinaan Jalan Daerah Provinsi Sumut Tahun 2019 sekaligus Pengukuhan Kepengurusan Forum Komunikasi Pembinaan Jalan Daerah Provinsi Sumut 2019-2020, di Santika Premiere Dyandra Hotel & Convention, Jalan Kapten Maulana Lubis, Medan, Selasa (26/11).
“Mana jalan yang menjadi kewenangan kabupaten/kota, mana yang menjadi kewenangan provinsi dan nasional, semua nanti nyambung.
Jangan nanti bekerja masing-masing tanpa koordinasi, sehingga mana daerah sentra ekonomi yang harusnya jadi prioritas terlambat pembenahan infrastrukturnya. Ini lah salah satu nanti yang menghambat pertumbuhan ekonomi,” ujarnya, saat diwawancara usai membuka rakor.
Sabrina menginformasikan bahwa Pemprov Sumut telah memperbaharui fungsi dan status jalan provinsi sesuai dengan keputusan gubernur menurut fungsinya dan menurut statusnya pada tanggal 8 Juni 2018.
Semula jalan provinsi sepanjang 3.048,50 km atau 144 ruas menjadi 3.005,63 km atau 171 ruas. Sedangkan jalan nasional di Provinsi Sumut sesuai Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tanggal 23 April 2015 adalah sepanjang 2.632,22 km dan panjang jalan kabupaten/kota di Sumut adalah sepanjang 33.383,66 km.(SB/01)