Ketua DKSU Dinobatkan sebagai Tokoh Peduli Seni Budaya 2019 Oleh FOSAD
sentralberita|Deli Serdang ~Ketua Umum Dewan Kesenian Sumatera Utara ( DKSU ) Baharuddin Saputra, SH mendapat penghargaan dan di nobatkan sebagai Tokoh Peduli Seni Budaya tahun 2019 oleh Forum Sastrawan Deli Serdang ( FOSAD ) atas apresiasi, partisipasi dan dukungan moril dan materil terhadap kegiatan Seni Budaya di Deli Serdang khususnya dan di Sumatera Utara pada umumnya.
Ketua Fosad Drs Mihar Harahap, MM didampingi Sugeng Satya Dharma menyerahkan piagam penghargaan kepada Ketua DKSU Baharuddin Saputra, SH didampingi sang istri Evi Khairani SPd
” Kami menobatkan Saudara Bahar menjadi salah satu tokoh peduli Seni Budaya tahun 2019, karena dibawah Kepemimpinannya DKSU kini lebih dikenal masyarakat luas, tidak hanya di masyarakat kesenian, tapi juga di dunia kepramukaan, karena ia dipercaya sebagai Humas Kwarda Pramuka Sumut.
Di dunia Kepolisian ia sebagai PNS Polri staf Humas Polda Sumut bahkan di dunia Pariwisata juga pengurus Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI ) Sumut” ujar Ketua Fosad Drs. Mihar Harahap, MM didampingi sekretarisnya Sugeng Satya Dharma.
Diharapkan penghargaan, kata Miharar, menjadi pendorong semangat agar DKSU sebagai perpanjangan tangan Gubsu dapat menjadi pengayom, pembimbing dan pembina masyarakat seni dan para seniman di Sumut.
Terpisah Bahar menyampaikan terima kasih kepada FOSAD yang telah berinisiatif memberikan apresiasi berupa piagam penghargaan kepada beberapa nama sebagai Tokoh peduli Seni Budaya tahun 2019.
“Sesungguhnya ini menjadi suport luar biasa buat DKSU, tapi walau tidak dinobatkan sebagai tokoh peduli, tetap saja pengurus DKSU memiliki beban moral untuk peduli pada perkembangan Seni Budaya” ujar Bahar didampingi sang istri Evi Khairani, SPd usai menerima piagam penghargaan.
Nama lain yang mendapat penghargaan adalah Jaksa Penyair Tsi Taura, Kepala Desa Sena Bayu Anggara, SH, T .Zainudin dan Kapolsek Batang Kuis.
Pemberian penghargaan di rangkai memperingati Ulang Tahun FOSAD ke 2, dimeriahkan lomba baca puisi dan pergelaran Monolog oleh Chairunisa putri Teaterawan Hendra Muliyadi.(SB/01).
