TKI Malaysia Disambar Petir, Istri Histeris Terima Kedatangan Jasad Suami Tercinta
sentral Berita | Tebing tinggi~Setelah menunggu beberapa hari jasad tenaga kerja Indonesia (TKI) bernama Suheri (37) yang meninggal akibat di sambar petir di negeri Malaysia,Jumat (11/10) kemarin, jasad korban tiba di rumah duka,Minggu sore (13/10),sekitar pukul 17:30 Wib,bertempat di Jalan Sisingamaharaja,Gang Setia,Kelurahan Bandarsono,Kecamatan Padang Hulu Kota Tebingtinggi .
Kedatangan jasad korban di rumah duka langsung di sambut histeris oleh keluarga dan istri korban,yang mana keluarga telah menanti jasad korban selama hampir 2 hari setelah kejadian.
Dilokasi rumah duka, istri korban Suheni (34), warga Jalan Sisingamangaraja Kota Tebingtinggi, kepada wartawan mengatakan, terdengarnya peristiwa itu setelah istri korban,sekitar pukul 20:00 Wib malam, dirinya mendapatkan laporan singkat dari keluarga yang ada tinggal di Malaysia melalui Handphone seluler,dengan mengatakan kalau suaminya sudah meninggal dunia akibat di sambar petir pada saat sedang bekerja.
Mendapat kabar sang suami telah meninggal si isteri langsung histeris.
” Dan istrinya mengatakan,sebelum suaminya berangkat ke negeri Malaysia untuk bekerja,suaminya berpesan ke pada dirinya”Dik nanti kalau Abang Uda pulang dik jemput Abang di Kualanamu ya” sambil menangis,dan bukan hanya itu saja, korban juga sempat meminta maaf kepada pemilik rumah yang di tempatinya,” ucap Suheni.
Atas kejadian ini, korban meninggalkan 1istri dan 3 anak yang masih berusia 4-5 dan 12 tahun,dan korban adalah anak ke 9 dari 9 bersaudara,dari pasangan almarhum Surahman dan almarhumah Siti Rukia.
Karena keluarga tidak mau menunggu lama-lama,akhirnya korban langsung disholatkan di rumah duka sore itu juga dan langsung dimakamkan di tempat pemakaman Umum Bandarsono Kota Tebingtinggi.(SB/imran)
