Rachmawati Sarankan Gerindra Tak Gabung Pemerintah

sentralberita|Jakarta~Putri Presiden RI ke-1 Soekarno, Rachmawati menyarankan supaya Gerindra tetap menjadi oposisi. Menurutnya, sulit memadukan visi misi Gerindra dengan sistem yang berkuasa sekarang.

“Kalau dilihat dari positioning visi-misi, memang ada baiknya kita harus berada di luar sistem sekarang, karena sulit sekali sebetulnya memadukan begitu, sekarang ini yang berlangsung adalah neo liberal kapitalistik,” kata Rachmawati, Sabtu (27/7/2019) usai beretemu dengan Prabowo.

“Sedangkan Gerindra mempunyai mission itu adalah membangun masyarakat Adil Makmur sesuai nama koalisinya adil makmur, itu perbedaannya,” sambungnya.

Meski demikian, adik Megawati Soekarnoputri itu menyerahkan keputusan kepada Prabowo apakah gabung atau tidak ke pemerintah. Yang jelas, Rachmawati ingin visi misi Gerindra tetap sesuai dengan anggaran dasar partai yakni melaksanakan Trisakti Bung Karno.

Baca Juga :  Dukung Kelancaran Ibadah Haji 2025, Kilang Dumai Targetkan Produksi 523 Ribu Barel Avtur

“Nah kita memposisikan diri kita sekarang ini melihat sistem yang berlangsung adalah antitesa, kan begitu dan itu yang harus kita bicarakan ke depan bagaimana untuk menyelesaikan persoalan persoalan yang sekarang ini menyelimuti kondisi kebangsaan kita,” tuturnya.

Menurut Rachmawati, Gerindra tetap ingin fokus menyelamatkan bangsa dan negara ke depan.

“Jadi bukan masalah kekuasaan, masalah jabatan bukan ke situ sebetulnya pemikiran awal, pemikiran utama kita bagaimana menyelamatkan kebangsaan kita ini ke depan,” pungkasnya.(SB/pk)

-->