Antrian tiket film Avengers Ricuh, Polsek Medan Timur Turun Tangan Akhirnya Tertib

sentralberita|medan~Antrian tiket film Avengers di salah satu bioskop di Medan berlangsung ricuh, Kamis (25/4/2019) pagi.

Informasi dihimpun, kericuhan berawal saat petugas tiket memanggil nomor antrian 3. Sejumlah pengunjung langsung protes karena pria tersebut dinilai tidak ikut antri.

Adu mulut antara pengunjung dan petugas tiket pun tak terhindarkan. Pengunjung protes karena pria tersebut dinilai tidak ikut antri namun tiba-tiba dipanggil petugas tiket.

Mengetahui terjadi kericuhan, personel Polsek Medan Timur dipimpin Kanit Intelkam Ipda Handel Sembiring langsung mendatangi lokasi.

Tiba di lokasi, Kanitintelkam langsung mendinginkan situasi. Kepada warga, Kanit berpesan agar pengunjung tertib mengantri. Sedangkan kepada pihak manajemen, Kanit juga berpesan agar tertib dalam melayani pengunjung.

Baca Juga :  Ilyas Sitorus Apresiasi Pameran Nasional Filateli Tahun 2024

Nomor antrian 3, 4, 5, 6, dan 7 yang diduga tidak ikut antri akhirnya tidak digunakan. Petugas tiket kemudian memanggil nomor antrian 8. Antrian tiket film Avengers pun kembali berlangsung tertib.

Sementara itu, Kapolsek Medan Timur, Kompol M.Arifin membenarkan peristiwa tersebut.

“Benar terjadi kericuhan antara masyarakat yang ikut antri tiket dengan petugas tiket. Mereka protes adanya calon penonton yang tidak ikut dalam anttrian namun di dahulukan oleh petugas,”

Saat ditanya ada dugaan permainan antara calon penonton dengan oknum petugas tiket atau keamanan, Arifin mengaku masih ditelusuri.

” Peristiwa ini jangan sampai terjadi kembali. Kita harapkan masyarakat dan petugas saling menghargai ada utama budaya antri,”lanjutnya.

Baca Juga :  Anak Medan Perjuangan Jawara Lomba Kerajinan Tangan se-Kota Medan

Arifin berencana akan memanggil pihak management XXI Central Point yang mengklarifikasi kericuhan tersebut.

” Management akan kita panggil untuk diminta klarifikasinya agar kejadian serupa tidak terulang lagi,” kata Arifin.

Sementara itu, pihak management bioskop tidak bersedia memberikan penjelasan terkait kericuhan yang terjadi di depan pintu masuk bioskop terbesar di Medan tersebut.

” Maaf ya pak, saya tidak bisa dan tidak punya hak memberikan keterangan kepasa wartawan,” kata Clara, Manager Bioskop XX1 jalan Jawa Medan, saat dikonfirmasi wartawan. (SB/01)

-->