Anggota DPRD Medan: Banyak Pengerjaan Proyek di 2018 Dilakukan Karena Pesanan
sentralberita|Medan~Banyak pengerjaan proyek di 2018 ini dilakukan karena “pesanan”. Sehingga, badan jalan yang masih bagus misalnya dikerjakan, sementara masih banyak jalan yang rusak parah tidak diperbaiki.
Ini kan pemborosan,” ujar Dame Duma Sari Huragalung (foto) dari Partai Gerindra itu disela sela pembahasan R APBD Kota 2019 di ruang banggar gedung DPRD Medan, Selasa (20/11/2018).
Anggota DPRD Medan yang bergabung di Panitia khusus (Pansus) R APBD Kota Medan TA 2019 Dame Duma Sari Hutagalung ini pun menyoroti kinerja Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan untuk tetap menggunakan anggaran skala prioritas. Sebab, banyak perbaikan infrastruktur di 2018 tidak tepat sasaran.
Dicontohkannya, saat ini (penggunaan anggaran TA 2018) dilaksanakan pengaspalan hotmix di Jl Sudirman Medan, pada hal jalan dimaksud masih bagus /mulus. Sementara, banyak badan jalan yang rusak tidak diperbaiki. Seperti Jl Candra, Jl Dodi, Jl Prona Kelurahan Cinta Damai Kecamatan Medan Helvetia.
Saat ini kondisi badan jalan rusak parah, puluhan tahun tidak pernah diperbaiki. “Kita sudah sering menyampaikan hal itu kepada Dinas PU, tapi tidak ada realisasi, ” sebut Dame Duma Sari.
Ditambahkan Dame Duma Sari yang saat ini Caleg DPRD Medan 2019-2024 dapil I (Medan Barat, Helvetia, Medan Perisah dan Medan Baru) No Urut 2 itu, penggunaan APBD 2019 diharapkan skala prioritas. Realisasi perbaikan jalan di Medan Helvetia kiranya terlaksana.
“Kita berharap tahun 2019, tidak ada lagi jalan berlobang. Sebutan kota Medan sejuta lobang dapat dihilangkan. Medan rumah kita kiranya benar benar terwujud,” harap Dame. (SB/01)