Ka. BPBD Provsu Riadil Akhir Lubis: Korban Meninggal Banjir Bandang di Madina 18 orang

Sentralberita|Medan~Banjir dan longsor di beberpa lokasi mulai Kec. Panyabungan hingga menuju Kec. Natal sejak Rabu malam hingga Kamis dinihari dan dampaknya hingga sore malam tadi.

Menurut Ka. BPBD Provsu Riadil Akhir Lubis da 11 Kecamatan dan 24 desa. Jumlah korban meninggal 18 orang, dan tertimbun longsor 10 orang (belum terlihat) di Kecamatan/Desa Ulu Pungkut. Beberapa tiang listrik roboh dan menyebabkan listrik mati. Berapa rumah rusak berat dan  hanyut (21 unit)

Penyeab peristiwa itu terjadi  akibat hujan lebat dan intensitas lama sejak Kamis malam hingga Jumat. Tindakan darurat yang sudah dan sedang dolakukan saat ini, Riadil Akhir Lubis:

1. Tim BPBD dan Basarnas sdh menuju lokasi dari Panyabungan menuju Natal. Dan terhambat longsor di bbrpa titik (malam ini terus bergerak)

Baca Juga :  BRI Cabang Panyabungan Gelar Panen Hadiah Simpedes Semester l 2024

2. Tim Marinir dari Sibolga telah masuk/tiba di Natal utk memberi bantuan dan evakuasi

3. Evakuasi telah dilakukan oleh masy, aparat desa/kecamatan ke tempat yg aman (evakuasi pengungsi)

4. Menghimbau masyarakat agar sementara menjauhi sungai2 yg terdampak dan tetap waspada

5. Para Camat senantiasa selalu melaporkan kpd Bupati dan Posko BPBD.

6. Pembersihan material pd bbrpa desa yg sdh surut di bbrpa lokasi tadi sore

7. Membuat Posko 24 Jam di Natal dsk.

8. PT. PLN sedang memperbaiki tiang2 yg rusak.

9. BUPATI MADINA telah menetapkan status darurat.

SARAN :
1. Tim OPD Provinsi lainnya melakukan kaji cepat dan terjun ke Madina utk mengecek bencana sesuai Tupoksinya dan mendirikan Posko utama

Baca Juga :  Tokoh pemuda Kotasiantar Tantang Polres Madina Berantas Narkoba

2. BPBD Provinsi tadi sore sudah menuju Madina utk melakukan pendampingan dan bantuan/evakuasi dan bergabung dengan Tim Daerah.

3. PEMPROVSU membantu masyarakat (logistik dan peralatan) serta beko2 dan alat berat lainnya utk menangani jembatan, jalan2 dan irigasi/drainase yg rusak

4. Menurunkan Tim Kesehatan dan bantuan sosial. (SB/01)

 

Tinggalkan Balasan

-->