Mematahkan Gelang Giok, Seorang Turis Jatuh Pingsan

Sentralberita| com~ Seorang turis jatuh pingsan setelah tak sengaja mematahkan sebuah gelang batu giok berharga 300.000 yuan atau sekitar Rp 590 juta

Insiden ini, menurut situs berita Chinanews.com, terjadi di sebuah toko di provinsi Yunnan, China.

Turis perempuan yang identitasnya tak disebutkan itu awalnya melihat-lihat perhiasan batu giok di sebuah toko di kota Ruili, pusat kerajinan giok di China.

Dia kemudian mencoba salah satu gelang ke tangannya, tetapi saat gelang itu terjatuh saat dilepaskan dari pergelangan tangannya. Gelang berwarna hijau muda itu jatuh ke lantai dan patah menjadi dua bagian.

Turis perempuan itu kemudian terlihat panik setelah pemilik toko menyebutkan harga gelang yang patah tersebut.

Baca Juga :  Mediasi Polres Padangsidimpuan Sukses, Kasus Anak Saling Lapor Berakhir Damai

Dia kemudian menghubungi beberapa temannya lewat telepon dan tak lama kemudian dia mengatakan kepalanya pusing.

Saat beberapa orang di toko itu mencoba menenangkannya, perempuan itu terlihat pucat dan berkeringat dingin. Tak lama kemudian dia jatuh pingsan.

“Dia pingsan karena terkejut, tetapi untunglah dia baik-baik saja setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit,” kata Lin Wei, salah seorang pemilik toko perhiasan itu.

Para pemilik toko perhiasan itu tak melaporkan masalah tersebut ke polisi dan akan menegosiasikan uang penggantian yang sesuai dengan kondisi keuangan perempuan itu.

Situs berita Yunnan.cn mengabarkan, pemerintah setempat turun tangan dengan memerintahkan sebuah lembaga independen memeriksa nilai gelang yang patah itu.

Baca Juga :  AMP2K 'Gruduk' Mabes Polri Tuntut Penuntasan Kasus Hukum Seleksi Penerimaan PPPK  Madina

Lembaga tersebut kemudian menyebut harga gelang yang patah itu adalah 180.000 yuan atau Rp 352 juta.

Batu giok memiliki tempat khusus dalam kebudayaan China karena dianggap melambangkan kemurnian serta diyakini memiliki kemampuan untuk mengusir roh jahat dan memberi umur panjang bagi pemiliknya. (SB/vv)

Tinggalkan Balasan

-->