Lomba Nyanyi Lagu Perjuangan, Kapoldasu: Generasi Muda Jangan Lupakan Lagu Daerah

sentralberita|Medan~Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto meminta kepada para generasi muda untuk tidak melupakan lagu-lagu kebangsaan dan daerah. Hal itu dikatakannya saat menghadiri lomba nyanyi lagu perjuangan nasional dan daerah memperebutkan Piala Kapoldasu 2019 di Ringroad City Walk Medan.

“Saya merasakan ada sesuatu yang saat ini sedang mengganggu bangsa ini dan ingin merusak bangsa ini. Saya pernah menanyakan kepada seseorang yang terlihat pintar. Ternyata orang itu tidak mengetahui lagu daerah. Mendengar orang itu tidak mengetahui lagunya, rasanya dada saya sesak. Adik-adik sekalian adalah generasi penerus bangsa dan tokoh-tokoh yang akan bisa membawa negara ini kepada hal yang lebih baik. Tujuannya tidak lain tidak bukan, jangan melupakan lagu-lagu kebangsaan kita. Banggalah sebagai bangsa Indonesia, cintailah negara ini,” tuturnya dihadapan peserta dan para undangan, Kamis(28/2). 

 Jendral bintang dua itu juga mengatakan sebagai warga harus bangga dilahirkan di Bangsa Indonesia. Karena negara Indonesia sangat kaya akan sumber daya alam.

Baca Juga :  Festival Vokasi 2024: Pinhome Home Service Kenalkan Layanan dan Buka Kesempatan Kerja di Sumut

“Luar biasa anugerah Tuhan Yang Maha Kuasa yang diberikan kepada kita Bangsa Indonesia. Coba kalau dibandingkan kita lahir di Afrika, kalau kita lain di Timur Tengah sampai sekarang Timur Tengah itu banyak berantem banyak perang terus nggak pernah berhenti. Oleh karena itu di Indonesia yang begitu subur begitu makmur keindahan alam yang kekayaan alamnya baik yang ada di daratan maupun di laut tentunya ini harus disyukuri harus dirawat harus dijaga, jangan sampai orang lain mengelola. Sumberdaya yang kita miliki semua ini adalah aset bangsa,” ujar pria murah senyum itu. 

Oleh karena itu, ia mengatakan kalau seluruh peserta yang mengikuti perlombaan harus memiliki rasa kecintaan terhadap bangsa dan negara Indonesia. “Saya ucapkan terima kasih kepada peserta yang menggunakan pakaian adatnya, luar biasa jangan pernah lupakan dari mana kita berasal, kalau bisa junjung tinggilah dari mana kita sehingga bisa memberikan kebanggaan bukan hanya kepada etnis dari mana kita dilahirkan karena kita tidak bisa memilih dari mana kita harus dilahirkan selamat kepada seluruh yang sudah berhasil lolos dalam kompetisi yang dilaksanakan di kabupaten/kota saya mengucapkan selamat berkompetisi di tingkat Polda,” terangnya.

Baca Juga :  Fraksi PAN: Sangat Jauh Pendapatan dan Belanja Pemko Medan

Sementara itu, Ketua Panitia Kombes Rina Sari Ginting mengatakan ada 27 tim yang mengikuti perlombaan nyanyi lagu

perjuangan nasional dan daerah. “Kategori anak sebanyak 11 tim dan remaja sebanyak 26 tim,” ucapnya. 

Dalam perlombaan ini, lagu wajib yakni berjudul berkibarlah bendera ku. “Kalau lagu daerah berjudul butet dan erkatabedil,” terangnya.

Sebelum acara dimulai, seluruh perserta dan undangan menyanyikan lagu berjudul Desaku. Mendengar lagu itu, terlihat Kapolda terharu dan matanya berkaca-kaca. Sesekali Kapolda menundukan kepalanya dan kembali bernyanyi. (SB/011/rel)

Tinggalkan Balasan

-->