Dua Jenazah Terduga Teroris Masih Berada di RSU Bhayangkara Medan

sentralberita|Medan~Dua jenazah terduga teroris yang tewas dalam penyergapan di kota Tanjung Balai, Asahan oleh Densus 88 Anti teror Mabes Polri hingga kini masih berada di ruang mayat di RSU Bhayakara Medan.

” Dua jenazah terduga teroris asal Tanjung Balai masih berada di ruang mayat RSU Bhayangkara cabang Medan,” kata Kabid Humas Poldasu, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja, Jumat (19/10).

Kedua terduga teroris inisial NA dan RI tewas setelah terlibat baku tembak dengan tim Densus 88 Antiteror dalam penyergapan di salah satu rumah di jalan Jumpul,Kelurahan Kapias, kota Tanjung Balai, Asahan.

Diketahui, kedua terduga teroris ini merupakan warga Tanjung Balai, Asahan dan tergabung dalam kelompok jaringan Siaful.

Baca Juga :  PWI Sumut akan Gelar SJI dan UKW Awal September 2024

” Kedua terduga teroris ini warga Tanjung Balai, masuk dalam kelompok Saiful,” jelas Tatan.

Nama keduanya muncul setelah tim Densus 88 Antiteror mengungkap anggota kelompok Syaiful pada Mei 2018 lalu.

” Nama mereka ( terduga teroris) muncul sejak penindakan pada Mei 2018 lalu oleh Densus 88 Antiteror Mebes Polri,”

Kedua terduga teroris NA dan RI, berencana akan menyerang kantor polisi, vihara dan objek vital.

Dari penyergapan tersebut, tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri berhasil menyita 7 bom rakitan, senjata api rakitan, amunisi serta rompi anti peluru. (SB/01/hm)

Tinggalkan Balasan

-->