Janin Meninggal, Keluarga Pasien Mengamuk di Puskesmas
Sentralberita| Medan~Akibat terlambat mendapat pertolongan dari tim medis puskesmas, orok perempuan meninggal dunia di dalam perut ibunya. Awalnya puskesmas menyebutkan janin dalam perut ibunya hanya daging tumbuh atau tumor. atas kejadian tersebut, pihak keluarga mendatangi puskesmas dan mengamuk kepada tim medis di puskesmas tersebut, Rabu (28/3/2018)
Janin dalam kandungan dari pasangan Tutri Indrani dan Rizki warga Jalan Kesehatan gang Yusuf Medan dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis rumah sakit umum Madani Medan.
Meninggalkan janin dalam kandungan usia enam bulan ini diduga akibat kelalaian pihak puskesmas Medan Denai yang berada di Jalan Jermal 15 yang lambat memberikan surat rujukan kepada pasiennya yang sudah kritis, malah dokter puskesmas menyatakan isi perut pasien tersebut bukan janin melainkan daging tumbuh atau tumor.
Keluarga pasien yang menjadi korban kelalaian tim medis puskesmas langsung menyemprot sejumlah perawat yang ada di puskesmas tersebut sambil membawa hasil rekam medis rumah sakit madani, mereka meminta pertanggung jawaban dokter puskesmas yang dianggap lalai memberikan pelayanan kesehatan terhadap pasien sedang mengandung enam bulan.
Sementara pihak puskesmas Medan Denai, sekretariat puskesmas Medan Denai Ronimenyatakan akan mengumpulkan data dan meminta keterangan dokter dan perawat yang menangani pasien tersebut.
Jasad janin pasangan Rizki Turnip dan Tutri Indrani kini di semayamkan di rumah duka dan rencananya akan di makamkan sore ini tidak jauh dari kediamannya. sementara ibu bayi masih dirawat di rumah sakit umum Madani Medan. (SB/AR)