Patambor Sektor Patumbak Rayakan Natal dan HUT
Sentralberita|Medan~Kiranya segala perbedaan dan kekurangan hendaknya mengingatkan untuk berbuat positif kepada semua umat terutama dihadapan Tuhan. Perpecahan krikil kecil dapat membangun suka cita dan saling mengayomi.
Nasehat ini disampaikan Pdt D br Nainggolan saat perayaan menyambut Natal 25 Desember 2017. Perayaan Natal ini dirangkai dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Punguan Raja Toga Manurung, anak, boru, bere dohot ibebere (Patambor) sektor Patumbak di Jl Pertahanan Gg Amal Kec Patumbak kediaman Longser Simanjuntak (selaku bere), Minggu (3/12/2017). Hadir, Ketua Patambor Sektor Patumbak Aiptu Pol (Purn) Fransius Manogar Manurung, Sekretaris Hodden Fredi Manurung SE dan Bendahara Dormauli Manurung S.Si, Apt serta seluruh anggota.
Dalam khotbahnya, Pdt D br Nainggolan selaku pendeta GMI Kyiunggi Patumbak menyampaikan, kiranya perayaan Natal dan HUT dijadikan suka cita yang luar biasa. Untuk itu, hendaknya seluruh anggota jangan saling membiarkan dan harus membantu pengurus menjadikan punguan lebih baik. “Jangan mudah terpengaruh, tapi harus bisa mempengaruhi ke arah yang positif. Sehingga ke depan Toga Manurung lebih baik. Jadikan Natal sikap damai yang suka cita, ” ujar Pdt Nainggolan
Disampaikan, melalui Natal diharapkan semua perbedaan dan selisih yang selama ini kurang enak kiranya dapat terobati. ” Ini waktunya. Lewat Natal segala kekurangan dan perpecahan dapat terobati. Damai hati dapat membangun Patambor lebih bagus, ” harap Nainggolan.
Sementara itu, Ketua Patambor sektor Patumbak Aiptu Pol (Purn) Fransius Manogar Manurung mengajak semua anggota agar tetap mengutamakan kebersamaan dan persatuan. Ianya mengaku perkumpulan ompungnya itu dapat berjalan bagus jika sesama anggota Patambor saling mengingatkan.
Manogar mengajak seluruh anggota Patambor supaya bersatu hati saling mengayomi dan memperhatikan kemajuan Toga Manurung. Untuk itu semua harus saling pengertian dan menghormati perbedaan.
Manogar mengaku Patambor Patumbak masih banyak yang perlu dibenahi.
Dengan keterbatasan kemampuan, Manogar mengajak agar tetap bekerjasama yang baik. ” Perbedaan jangan menimbulkan perpecahan dan perselisihan. Jika kami pengurus salah, mari saling mengingatkan. Ingatkan kami dan tunjukkan jalan untuk solusi jalan mana yang harus ditempuh. Kita selamatkan perkumpulan ini agar tetap damai sejahtera, ” harap Manogar.
Sedangkan tuan rumah Longser Simanjuntak mengajak seluruh anggota Patambor dapat berlapang dada demi persatuan. “Sesama pomparan manurung mari saling mendoakan untuk tetap bersatu dan bergandeng tangan, ” ujarnya. (SB/Lam)