Bukan Hanya di Dinas Pendidikan, Bupati Madina Juga Harus Menindak Tegas Pemain di OPD Lain
sentralberita | Madina – Ketua Komandan Madina, Robi Nasution, menyampaikan apresiasi kepada Bupati Madina, H. Saipullah Nasution atas ketegasan beliau dalam mengambil keputusan mencopot Kepala Bidang Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Kabid PTK) Dinas Pendidikan Madina, Faridah Nasution, SE, MM, melalui SK Bupati nomor: 820/0763/K/2025 tertanggal 20 Agustus 2025.
Menurut Robi, keputusan Bupati yang berlandaskan surat dari Inspektur Daerah Kabupaten Madina merupakan langkah tepat demi menjaga marwah pemerintahan serta memperkuat komitmen dalam membenahi dunia pendidikan di Kabupaten Madina.
“Kami dari Komandan Madina apresiasi kepada Bupati yang tegas dalam menonaktifkan pejabat yang diduga bermasalah. Langkah ini bukan hanya menyelamatkan citra pemerintah daerah saja, tetapi juga menjadi sinyal kuat untuk perbaikan kualitas pendidikan di Madina,” tegas Robi kepada wartawan, Jum’at (22/08/2025).
Lebih lanjut, Robi menekankan bahwa pendidikan adalah sektor vital yang menyangkut masa depan generasi muda Madina. Oleh karena itu, siapapun pejabat di lingkungan Dinas Pendidikan yang terindikasi melakukan penyalahgunaan kewenangan atau mencederai kepercayaan publik harus mendapat tindakan tegas tanpa pengecualian.
Komandan Madina juga mendorong agar penindakan tidak berhenti hanya pada satu pejabat saja, tetapi dilakukan secara menyeluruh terhadap oknum-oknum di OPD lain yang selama ini terkesan mencoreng nama baik Pemkab Madina.
Mahasiswa pasca Sarjana UINSU ini juga berharap langkah ini menjadi awal dari proses perbaikan. Jangan sampai hanya satu pejabat yang dinonaktifkan, sementara ada oknum lain yang juga bermasalah tetapi tetap aman di posisinya.
“Pendidikan di Madina harus bersih, transparan, dan berpihak pada kepentingan guru, siswa, serta masyarakat luas,” ujar Robi lagi.
Kemudian Robi menambahkan, sebagai bentuk kepedulian kita mahasiswa dan pemuda, Komandan Madina akan selalu mengawal kebijakan pemerintah daerah terlebih dalam sektor pendidikan, agar Madina dapat melahirkan generasi yang mampu membawa kemajuan daerah di masa depan. (FS)
