Pastikan Situasi Kondusif, Sat Samapta Polres Tanjung Balai Gencarkan Patroli Kota
sentralberita | Tanjung Balai ~ Untuk memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) tetap kondusif, Satuan Samapta Polres Tanjung Balai rutin menggelar patroli skala besar di sejumlah titik strategis, Kamis (26/6/2025) pagi.
Patroli ini dipimpin langsung oleh personel Sat Samapta dengan menggunakan kendaraan patroli double cabin. Kegiatan tersebut berlangsung sejak pukul 08.00 WIB hingga selesai dengan menyasar beberapa lokasi vital, pusat aktivitas masyarakat, serta kawasan rawan gangguan Kamtibmas.
Kasi Humas Polres Tanjung Balai, Kompol Ahmad Dahlan Panjaitan menjelaskan, patroli ini merupakan bagian dari upaya kepolisian dalam menciptakan rasa aman bagi masyarakat. “Patroli rutin ini bertujuan untuk mencegah potensi gangguan Kamtibmas dan memberikan rasa aman kepada masyarakat,” ujarnya kepada media.
Adapun sejumlah lokasi yang menjadi sasaran patroli meliputi Pajak Bengawan, SPBU Batu 7, Tangkahan Very Atap, Pos Shelter, Bank BRI, Bank Sumut, Perumahan BTN, Pos Batu 7, Kantor Walikota, serta beberapa gerai Indomaret. Selain itu, petugas juga melakukan patroli dialogis di sepanjang Jalan Tangkahan Very Atap.
“Selain menyasar objek vital, anggota juga melakukan patroli dialogis kepada warga. Kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan lingkungan serta tidak ragu melapor jika melihat hal-hal yang mencurigakan,” tambah Kompol Ahmad Dahlan Panjaitan.
Dari hasil patroli tersebut, situasi di wilayah hukum Polres Tanjung Balai dilaporkan dalam keadaan aman dan kondusif. Aktivitas masyarakat berjalan dengan lancar dan tidak ditemukan gangguan Kamtibmas yang menonjol.
Polres Tanjung Balai menegaskan bahwa kegiatan patroli akan terus dilakukan secara rutin, khususnya di jam-jam rawan. Hal ini menjadi komitmen kepolisian dalam menghadirkan rasa aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat Tanjung Balai.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menjaga keamanan lingkungan masing-masing. Kepolisian tidak dapat bekerja sendiri tanpa dukungan dan partisipasi aktif dari masyarakat,” pungkas Kompol Ahmad Dahlan Panjaitan.
(01/red)
