Masih banyak Orang Kaya di Sumut Belum Berwakaf
sentralberita | Medan ~ Kepala Kantor Kemenag Sumut,H.Ahmad Qosbi,S.Ag.MM mengungkapkan,di Sumut masih banyak orang kaya umat Islam yang berduit,tapi belum menyadari betapa pentingnya Berwakaf.
Pernyataan Ahmad Qosbi disampaikan kepada 40 peserta sosialisasi Undang Undang dan Peraturan Wakaf tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Wakaf Indonesia (BWI) Perwakilan Sumut,berlangsung sehari di Aula Asrama Haji Medan,Senin(23/12).
Menurut H.Ahmad Qosbi didampingi Kepala Biro Kesra Pemprov Sumut,Drs H.Juliardi Zurdani Harahap,M.Si,Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) Perwakilan Sumut periode 2014-2027, H.Solehuddin Sagala.SH,M.Si,kegiatan sosialisasi ini sangat penting untuk lebih memasyarakatkan pentingnya UU dan Peraturan Wakaf,agar diketahui secara luas baik oleh pemerintah maupun masyarakat .
Disebutkan Qosbi, Kemenag Sumut dan BWI Sumut hingga jajaran di Kabupaten dan Kota tetap bersinergi untuk melaksanakan berbagai program menyangkut tentang wakaf.
“Masih banyak orang yang tidak mengerti apa manfaat dan guna wakaf”sebut Kakanwil Kemenag Sumut.
Kata Ahmad Qosbi ,tugas kita bersama (Kemenag dan BWI) untuk mensosialisasikan pentingnya Wakaf.
Sementara itu,Ketua BWI Perwakilan Sumut , prihatinan karena masih banyak harta benda wakaf yang tidak memiliki administrasi lengkap, sehingga timbul sengketa yang berujung ke ranah hukum.
Sosialisasi UU dan Peraturan Wakaf diikuti oleh 40 orang peserta utusan dari berbagai daerah di Sumut dan menghadirkan enam orang narasumber yang berkompeten.
(Diurnawan)