Gereja Katolik Paroki Parapat Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Bencana Alam di Pakkat

sentralberita |Parapat ~ Gereja Katolik Paroki St. Fidelis Sigmaringen Parapat menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada warga terdampak bencana alam di wilayah Pakkat. Bantuan tersebut diterima oleh Paroki St. Yohanes Pembaptis Pakkat di Posko Bantuan Bencana Alam Paroki Pakkat, Kamis (18/12/2025).

Penyerahan bantuan dilakukan langsung oleh Pastor Paroki Parapat, RP. Fransiskus Manullang OFMCap, didampingi Dewan Pastoral Paroki (DPP) Paroki Parapat, Pengurus KSP CU Tao Toba Parapat serta Pegawai Kantor Paroki Parapat. Bantuan tersebut diterima oleh Pastor Paroki Pakkat, RP. Nikodemus Ginting OFMCap, bersama seksi PSE Paroki Pakkat.

Pastor Fransiskus Manullang menjelaskan, bantuan yang disalurkan berupa beras lebih dari satu ton, mi instan lebih dari 100 kardus, air minum kemasan, ikan asin, gula, minyak goreng, popok bayi, odol, susu, teh celup, pop mie, serta berbagai kebutuhan pokok lainnya.

Baca Juga :  Sat Lantas Polres Tanjung Balai di Jalan Depan Gereja Laksanakan Pengaturan

“Seluruh bantuan ini berasal dari umat Katolik Parapat, baik dari stasi-stasi maupun umat secara perorangan dan lembaga. Termasuk di dalamnya dukungan dari KSP CU Tao Toba Parapat yang disalurkan melalui Paroki Parapat,” ujar Pastor Frans.

Ia menambahkan, bantuan yang berhasil dihimpun merupakan wujud nyata semangat cinta kasih dan solidaritas umat Katolik Parapat yang disalurkan melalui gereja kepada masyarakat warga Pakkat yang terdampak bencana.

Sementara itu, Pastor Paroki Pakkat RP Nikodemus Ginting OFMCap menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas perhatian serta kepedulian yang diberikan.

“Kami dari Paroki Pakkat mengucapkan terima kasih atas kehadiran, doa, dan bantuan logistik dari saudara-saudari umat Katolik Parapat serta KSP CU Tao Toba Parapat. Bantuan ini sangat berarti dalam meringankan beban warga masyarakat Pakkat yang terdampak bencana. Kiranya Tuhan memberkati kita semua dan bantuan ini sungguh memuliakan nama Tuhan,” ungkap Pastor Niko. (Fer)

Baca Juga :  Polres Samosir Tegaskan Kasus EMN adalah Kecelakaan Tunggal, Buka Peluang Bukti Tambahan
-->