Dukung Indonesia Emas 2045 dan Tekan Stunting, Bupati Sergai Kembali Resmikan SPPG

sentralberita | Serdang Bedagai – Komitmen Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai dalam meningkatkan kualitas gizi masyarakat kembali diwujudkan dengan peresmian Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Desa Kota Tengah, Kecamatan Dolok Masihul, Sabtu (23/8/2025).

Peresmian ini menjadi bagian dari langkah nyata Pemkab Sergai dalam mendukung program nasional di bawah kepemimpinan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang menekankan pentingnya ketahanan gizi anak untuk mencegah stunting sekaligus menyiapkan generasi emas 2045.

Kabupaten Sergai tercatat sebagai salah satu daerah paling proaktif di Sumatera Utara dalam menjalankan program strategis ini. Dengan dibukanya dapur gizi di Dolok Masihul, kini sudah terdapat 10 titik dapur MBG yang beroperasi di berbagai kecamatan.

Bupati Sergai H. Darma Wijaya, yang akrab disapa Bang Wiwik, dalam sambutannya menegaskan bahwa keberhasilan program ini bergantung pada kualitas makanan yang disajikan serta kekompakan seluruh tim pelaksana.

Baca Juga :  Kapolres Sergai Pimpin Serah Terima Jabatan, Sejumlah Pejabat Baru Resmi Dilantik

“Sasaran kita adalah generasi penerus bangsa. Karena itu, saya berpesan agar seluruh jajaran SPPG menjaga kualitas rasa, standar gizi, serta kekompakan tim. Kerja sama yang solid adalah kunci keberhasilan program ini,” tegasnya.

Menurutnya, program MBG tidak hanya bertujuan memenuhi kebutuhan gizi semata, tetapi juga diharapkan mampu menekan angka stunting secara signifikan di masyarakat Sergai.

“Takaran gizi dalam program ini sudah diatur sesuai standar. Kami yakin, dengan pelaksanaan yang konsisten, program ini akan memberikan dampak positif dalam menekan stunting sekaligus mewujudkan Indonesia Emas 2045,” jelas Darma Wijaya.

Selain aspek kesehatan, Bupati juga menyoroti manfaat ekonomi yang lahir dari program ini. Mulai dari tenaga relawan hingga penyediaan bahan baku, semuanya melibatkan masyarakat lokal dan pelaku usaha mikro.

“Program ini tidak hanya menyehatkan anak-anak kita, tapi juga menghidupkan ekonomi lokal. Bahan baku kita beli dari petani dan pedagang sekitar, sementara dapurnya dikelola oleh tenaga dari masyarakat setempat. Jadi ada perputaran ekonomi yang ikut tumbuh,” paparnya.

Baca Juga :  Cegah Penyimpangan Solar Subsidi, Kapolres Sergai Diminta Razia Seluruh SPBU

Acara peresmian diwarnai antusiasme masyarakat sekitar yang menyambut baik hadirnya dapur gizi tersebut. Para orang tua mengaku terbantu karena anak-anak mereka bisa menikmati makanan bergizi gratis yang terjamin kualitasnya.

Di penghujung acara, Bupati mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung penuh jalannya program MBG. Ia berharap dapur gizi ini mampu berkontribusi maksimal dalam mencetak generasi yang sehat, cerdas, dan siap bersaing di masa depan.

“Mari kita syukuri bersama program ini. Dengan gotong royong dan dukungan masyarakat, saya yakin Sergai bisa melahirkan generasi emas yang sehat dan kuat menyongsong 2045,” pungkas Bang Wiwik. (SB/ARD)

-->