Kakanwil Kemenagsu Ajak Stakeholder Tingkatkan Pelayanan Haji

sentralberita|Medan~ Setelah rangkaian kegiatan pemberangkatan dan pemulangan Jemaah Haji diselesaikan, Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara melalui Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah menggelar Rapat evaluasi penyelenggaraan ibadah Haji Tahun 1446 H / 2025 M Embarkasi/Debarkasi Medan. Rapat evaluasi ini diselenggarakan di Ruangan Sudirman Ball Room Lt. 3, Le Polonia Hotel and Convention Medan pada Kamis (17/07).

Rapat evaluasi ini merupakan tahapan penting dalam rangkaian penyelenggaraan ibadah haji untuk mengidentifikasi masalah dan kendala yang dihadapi selama proses pelaksanaan ibadah haji serta merumuskan rekomendasi perbaikan untuk penyelenggaraan ibadah haji di masa mendatang.

Penyelenggaraan Haji Embarkasi Medan pada tahun ini mendapat kehormatan atas kunjungan Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka pada 15 Mei 2025. Ini merupakan kunjungan pertama kalinya dari Istana Negara sejak adanya penyelenggaraan Haji di Sumatera Utara.

Kakanwil Kemenag Sumut, H. Ahmad Qosbi, S.Ag.,MM selaku Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji 1446 H / 2025 M Embarkasi Medan mengatakan bahwa pelayanan Haji tahun ini sudah hampir sempurna, namun upaya peningkatan layanan ini sangat dibutuhkan. Apalagi mengingat penyelenggaraan Haji tahun depan apakah secara resmi akan diambil alih oleh Badan Penyelenggara Haji (BPH) atau masih diselenggarakan oleh Kementerian Agama.
“Maka dari itu mulai sekarang administrasi Jemaah Haji yang berangkat tahun depan harus sudah dipersiapkan. Mulai sekarang Jemaah yang berangkat tahun depan sudah bisa disurati sehingga misalnya mereka ada yang sakit, meninggal atau alasan lainnya yang membuat keberangkatan para Jemaah batal bisa segera mereka laporkan” imbaunya.

Baca Juga :  Danyon 469 Kopasgat Bagikan 200 Makan Sahur

Para Kasi Haji Kemenag Kabipaten/Kota diharapkan membuat administrasi serapi mungkin. Perihal paspor adalah masalah yang paling krusial “Administrasi yang paling utama adalah paspor, jika paspor sudah selesai, urusan Jemaah sudah selesai 80%. Kalau paspor tidak selesai berarti urusannya masih 90% atau 100% lagi” jelas Ahmad Qosbi.

Gubernur Sumatera Utara diwakili oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Sumatera Utara, Ir. Muhammad Arman Effendy Pohan, M.Si membuka secara resmi Rapat evaluasi penyelenggaraan ibadah Haji Tahun 1446 H / 2025 M Embarkasi/Debarkasi Medan. Dalam sambutannya Effendi meminta peserta rapat yang terdiri dari para stakeholder untuk memberikan masukan atas apa yang dinilai masih kurang dalam penyelenggaraan Haji tahun ini sehingga dalam pelaksanaan Haji tahun depan bisa diminimalisir agar tidak terjerumus dilubang yang sama.

Sejalan dengan imbauan Ahmad Qosbi, Effendi Pohan menekankan pentingnya perihal administrasi yang baik. Menginventarisasi nomor urut Jemaah yang akan berangkat sangatlah penting. Meskipun tidak semuanya akan berangkat karena pasti ada beberapa Jemaah yang batal berangkat tapi urutannya sudah ada semua sehingga proses administrasi bisa dirampungkan pada awal-awal tahun depan jadi tinggal memikirkan pelaksanaannya saja.

Baca Juga :  Cooling System Pilkada Damai, Kapolda Sumut Hadiri Tablig Akbar Peringatan Maulid Nabi di Labuhanbatu

Jumlah Jemaah Haji Embarkasi Medan yang berangkat tahun ini sebanyak 8.335 orang, terdapat 16 orang Jemaah yang wafat dimana 15 orang wafat di Arab Saudi dan 1 orang wafat di bandara kualanamu. Jemaah Haji Sumatera Utara yang berangkat tahun ini semuanya kembali ke tanah air, ke Sumatera Utara. Tidak seperti tahun lalu ada beberapa yang tinggal di Arab Saudi karena sakit dan harus dirawat atau harus tinggal selamanya disana karena dipanggil oleh Allah SWT.

Pada rapat evaluasi ini diharapkan para petugas kloter menyempurnakan apa yang kurang sempurna pada pelaksanaan Haji tahun ini. Mereka diharapkan memberikan ide-ide yang bisa dicontoh Embarkasi lain di Indonesia. Dengan ini Sumatera Utara bisa memberikan yang terbaik dan meningkatkan kepuasan kepada Jemaah.

Turut hadir pada acara tersebut Kabid PHU Kanwil Kemeneag Sumut Dr.H. Zulkifli Sitorus dan diikuti oleh peserta yamng merupakan perwakilan stakeholder yang terlibat langsung dalan penyelenggaraan haji tahun ini diantaranya dari UPT Asrama Haji Medan, Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara, Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan Medan (BBKKM), Garuda Indonesia dan Perwakilan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU)

-->