Tiba Satu Jam Lebih Awal, Jemaah Haji Kloter 18 Disambut Kumandang Azan Subuh
sentralberita | Medan ~ Sebanyak 359 jemaah haji yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 18 Debarkasi Medan tiba di tanah air dengan selamat.
Kloter 18 tiba disambut kumandang azan subuh dengan Pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GIA 3418 di Bandara Internasional Kualanamu Deli Serdang, Kamis, 3 Juli 2025 pukul 04.59 WIB, satu jam lebih awal dari jadwal.
Ketua PPIH Debarkasi Medan Ahmad Qosbi mengucapkan Ahlan wa sahlan, selamat datang, selamat kembali ke tanah air, semoga segala amal ibadah yang dilaksanakan di tanah suci diterima Allah SWT dan diampuni segala dosa serta memperoleh haji mabrur.
Ahmad Qosbi mengingatkan jemaah haji agar memelihara kemabruran haji dengan menjaga sikap dan perilaku dengan membawa kenyamanan dan kedamaian di keluarga, di lingkungan tempat tinggal serta di tempat kerja.
Ketua PPIH Debarkasi Medan mengingatkan jemaah haji agar memelihara kemabruran haji dengan menjaga sikap dan perilaku dengan membawa kenyamanan dan kedamaian di keluarga, di lingkungan tempat tinggal, di tempat kerja serta menjadi panutan bagi masyarakat.
Kepala Kanwil Kemenag Sumut itu juga mengharapkan jemaah haji menjadi teladan bagi masyarakat serta menghindari perbuatan dosa yang dapat merusak kemabruran haji.
Atas nama panitia, Ketua PPIH Debarkasi Medan mengucapkan permohonan maaf kepada jemaah haji jika selama pelayanan keberangkatan dan pemulangan ada kesalahan dan kekhilafan.
Sementara itu Kasubbag Humas PIH Debarkasi Medan Mulia Banurea mengatakan, jemaah haji Kloter 18 berasal dari Padanglawas dan Medan.
Mulia Banurea menambahkan, satu jemaah haji wafat pada kloter ini atas nama Drohani Harahap asal Padanglawas manifes 037, wafat tanggal 9 Juni 2025 di Makkah.
Turut hadir pada acara tersebut Bupati Padanglawas Putra Mahkota Alam Hasibuan, Wakil Bupati Padanglawas Achmad Fauzan Nasution, Sekretaris PPIH Debarkasi Medan Muhammad Yunus, Kakankemenag Medan Impun Siregar, Kakankemenag Padanglawas Kasman serta undangan lainnya.(01/red)