Petugas Haji Harus Memiliki Integritas dan Mengutamakan Kepentingan Jemaah

sentralberita |¡Medan~  Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara H. Ahmad Qosbi, S.Ag, MM menjadi narasumber pada Acara Bimbingan Teknis PPIH Kloter dan PHD Terintegrasi Tahun 1446 H / 2025 M Embarkasi KNO di Asrama Haji Medan, Sanin (17/3/2025).
Kakanwil Kemenagsu dalam sambutannya mengingatkan Petugas Haji harus melaksanakan tugas dengan Ikhlas tanpa pamrih, memiliki moral yang tinggi, mengutamakan kepentingan jemaah, memiliki integritas dan profesional dalam melaksanakan tugas.

“Petugas tidak cukup hanya memberikan pelayanan sebagai petugas. Lebih dari itu, mereka juga harus siap membina, melayani, dan melindungi jemaah, baik diminta atau tidak diminta. Ini harus menjadi komitmen utama menjadi petugas haji,” ungkapnya.
Ahmad Qosbi menyampaikan, Petugas Haji harus memiliki kompetensi, memahami dengan baik mengenai tugas dan fungsinya, serta melaksanakan tugas sesui dengan bidang masing-masing dengan sebaik-baiknya sampai berakhir masa pelaksanaan tugas.
“Luruskan niat, karena tugas dan fungsi yang diemban petugas tidaklah ringan. Petugas haji harus memiliki integritas dalam memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah,” tegasnya.

Baca Juga :  Kakanwil Kemenagsu Lantik Pembimas Buddha, "Prioritaskan  Pelayanan Masyarakat”

Kakanwil Kemenagsu menambahkan, dalam mengemban tugas mulia ini, petugas haji harus mengutamakan pelayanan kepada jamaah haji di atas urusan pribadi.Memberikan bimbingan, pelayanan dan perlindungan kepada jemaah serta memantau agar semua jamaah terlayani dan terawasi dengan baik.
Lebih lanjut Kakanwil Kemenagsu menjelaskan, menjadi petugas haji adalah amanah sekaligus kepercayaan pemerintah melalui Kementerian Agama untuk dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab, penuh dedikasi dan penuh keikhlasan.

“Jadilah petugas haji yang disiplin karena tugas ini adalah tugas negara, laksanakanlah dengan penug tanggungjawab dan petugas haji harus mampu memimpin dan membimbing jamaahnya mulai dari keberangkatan hingga kembali ke tanah air,” pungkasnya.(01/red)

-->