Bupati Sergai Pimpin Sidak Pasar Jelang Idul Fitri 1446 H, Pastikan Harga Bahan Pokok Stabil
sentralberita | Serdang Bedagai ~ Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H/2025 M, Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H. Darma Wijaya turun langsung ke pasar untuk memimpin inspeksi mendadak (sidak) guna memastikan stabilitas harga Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting (BAPOKTING). Langkah ini diambil sebagai upaya menjaga inflasi tetap terkendali selama bulan Ramadan dan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN).
Sidak ini dilakukan oleh Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Sergai yang diketuai langsung oleh Bupati. Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Rusmiani Purba, SP, M.Si, para asisten, staf ahli Bupati, serta kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Dari hasil pemantauan di pasar, harga bahan pokok tercatat dalam kondisi relatif stabil. Cabai merah dijual dengan harga Rp24.000 per kilogram, bawang merah Rp30.000 per kilogram, beras Rp14.000 per kilogram, minyak goreng Rp17.000 per liter, dan gula putih Rp18.000 per kilogram. Selain itu, stok bahan pokok masih terpantau aman dan mencukupi kebutuhan masyarakat hingga Hari Raya Idul Fitri.
Bupati Darma Wijaya menegaskan pentingnya pengawasan harga dan ketersediaan bahan pokok menjelang hari besar keagamaan untuk mencegah spekulasi harga yang dapat merugikan masyarakat.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat menjalankan ibadah Ramadan dan merayakan Idul Fitri dengan tenang, tanpa harus khawatir akan lonjakan harga atau kelangkaan bahan pokok,” ujar Bupati.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyampaikan bahwa TPID Kabupaten Sergai terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mengendalikan inflasi dan memastikan pasokan kebutuhan pokok tetap terjaga.
Berbagai langkah strategis telah dilakukan, seperti pemantauan pasar secara rutin, operasi pasar murah jika diperlukan, serta koordinasi dengan distributor dan pedagang guna mencegah praktik penimbunan barang.
“Pemerintah daerah bersama TPID akan terus bekerja keras untuk menjaga stabilitas harga dan memastikan tidak ada permainan harga di pasar. Kami juga mengajak masyarakat untuk tetap bijak dalam berbelanja dan tidak melakukan panic buying,” tambahnya.
Dengan kondisi harga yang relatif stabil dan pasokan bahan pokok yang mencukupi, diharapkan masyarakat dapat menyambut Hari Raya Idul Fitri dengan penuh suka cita tanpa tekanan ekonomi akibat lonjakan harga. Pemerintah daerah juga berkomitmen untuk terus melakukan pemantauan hingga hari raya guna memastikan ketersediaan bahan pokok tetap aman.(SB/ARD).
