Lomba Senam Kreasi dan Kuliner Warnai Kemeriahan HUT Toba ke-26
sentralberita|Toba~Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Toba ke-26 terus berlanjut dengan penuh semangat dan antusiasme masyarakat. Pada hari kedua, Minggu (9/3/2025), suasana semakin meriah dengan digelarnya lomba kuliner dan senam kreasi antar kecamatan se-Kabupaten Toba.
Bupati Toba, Effendi Sintong Panangian Napitupulu, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar kompetisi, tetapi juga bentuk apresiasi terhadap warisan budaya dan kebersamaan masyarakat Toba.
“Lomba kuliner ini menjadi wadah bagi kita untuk memperkenalkan dan melestarikan kuliner khas Kabupaten Toba. Sementara lomba senam kreasi menjadi wadah untuk menunjukkan kreativitas, semangat, dan kebersamaan kita sebagai masyarakat Kabupaten Toba,” ujar Bupati.
Sebagai tanda dimulainya lomba, Bupati memukul gong, yang disambut dengan tepuk tangan meriah dari para peserta dan masyarakat yang hadir. Ia kemudian, didampingi istri, Wakil Bupati, serta Sekretaris Daerah, berkeliling mengunjungi stan kuliner untuk memberi semangat kepada para peserta.
Sajian Khas Toba yang Menggugah Selera
Lomba kuliner tahun ini menampilkan beragam hidangan khas Toba yang menggoda selera. Dari napinadar, saksang, hingga arsik, setiap peserta berlomba-lomba menyajikan hidangan terbaik mereka.
Para juri yang terdiri dari chef profesional dan tokoh kuliner daerah menilai berdasarkan beberapa aspek, seperti:
✅ Keaslian resep dan penggunaan bahan lokal
✅ Cita rasa yang otentik dan lezat
✅ Kreativitas penyajian
✅ Kebersihan dan teknik memasak
Peserta tidak hanya berasal dari pelaku UMKM, tetapi juga perwakilan dari berbagai kecamatan yang ingin menunjukkan keahlian mereka dalam mengolah masakan khas daerah.
Salah satu peserta, Marta Simanjuntak dari Kecamatan Balige, mengaku sangat antusias mengikuti lomba ini.
“Kami ingin menunjukkan bahwa kuliner Toba itu unik dan punya cita rasa khas. Semoga semakin banyak orang yang mengenalnya,” ujarnya.
Energi dan Kreativitas Masyarakat Toba
Di sisi lain, lomba senam kreasi juga tak kalah meriah. Masing-masing tim dari berbagai kecamatan menampilkan gerakan dinamis yang dikombinasikan dengan unsur budaya Batak. Beberapa tim bahkan menggunakan musik tradisional dan kostum khas untuk memperkuat nilai budaya dalam penampilan mereka.
Juri menilai berdasarkan:
✅ Kekompakan dan kreativitas gerakan
✅ Keselarasan dengan musik pengiring
✅ Kostum dan ekspresi peserta
✅ Semangat dan interaksi dengan penonton
Suasana semakin semarak ketika beberapa kelompok berhasil menarik perhatian penonton dengan gerakan enerjik dan atraktif.
Antusiasme Warga dan Harapan ke Depan
Acara ini tak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga mempererat rasa persaudaraan di antara masyarakat Toba. Banyak warga yang datang untuk mendukung peserta dan menikmati beragam sajian kuliner khas daerah.
Dengan terselenggaranya lomba ini, diharapkan semakin banyak generasi muda yang tertarik untuk melestarikan budaya, baik dalam bidang kuliner maupun seni gerak.
“Kita ingin HUT Kabupaten Toba tidak hanya menjadi perayaan, tetapi juga momentum untuk mengangkat potensi lokal agar semakin dikenal,” kata Bupati.
Perayaan HUT Toba ke-26 masih akan berlanjut dengan berbagai kegiatan menarik lainnya. Masyarakat diharapkan terus berpartisipasi dan menikmati momen kebersamaan ini.