Di Duga Jadi Korban Fitnah, Seorang Karyawan PT. Bahruny Grub Di Suruh Buat Surat Peryataan Pengunduran Diri Sepihak

sentralberita I Langkat ~ Sutristiawan alias Keteng (40) Karyawan Pemanen BHL, alamat Pondok PT. Bahruny Grub Balai Gajah, Kecamatan Gebang, Langkat, di duga menjadi korban fitnah, dan disuruh membuat surat pernyataan pengunduran diri sepihak oleh Asisten.

Pada wartawan Kamis (16/5/24) di Stabat, Keteng (panggilan akrab Sutristiawan) menuturkan awal kejadian, Rabu malam 15/5 sekitar pukul 22.00 Wib, setelah pulang dari jalan-jalan bersama teman tetangga, datang pengawas atau centeng kebun bernama Muslim kerumah, mereka akhirnya bertemu di Pos palang, lalu saya diajak ke kantor PT Bahruny Besilam, sampai dikantor Besilam, sekitar 30 menit dirinya disuruh kembali ke kantor Divisi III Balai Gajah.

Lalu Keteng dan centeng Muslim kembali ke kantor Balai Gajah sekitar pukul 23.30 wib dengan berboncengan sepeda motor. Sesampai nya di kantor Balai Gajah bertemu dengan Asisten Ikhwan dan BKO.

Baca Juga :  Pj Bupati Langkat Faisal Hasrimy Ajukan 98 Usulan Pada Pra Musrenbang RKPD Sumut 2025 Zona Pantai Timur

Selanjutnya Asisten mengatakan pada Keteng tentang kejadian pencurian berondolan sawit pada Keteng, lalu dijawab Keteng tidak ada pak saya mencuri, lalu Asisten menunjukan video tersangka karyawan PT. Bahruny atas nama Sunardi yang ditangkap diduga mencuri berondolan, dari pengakuan Sunardi tersebut lah kalau akhirnya Keteng di suruh buat surat pengunduran diri sepihak dan disuruh mengosongkan rumah karyawan.

Sementara Keteng bersikeras tidak mau membuat surat pengunduran diri dengan alasan saya tidak bersalah dan tidak ada melakukan pencurian, itu semua Fitnah, karena Sunardi tidak senang dengan Keteng, “sembari mengatakan, kalau saya memang terbukti bersalah dan ada mencuri, silahkan bapak memecat saya ” ucap Keteng.

Baca Juga :  Pj. Bupati Langkat Apresiasi Inovasi Dan Kepedulian Sosial UMKM Keripik Cinta Mas Hendro

Sementara Zulham selaku Humas PT. Bahruny Grub saat dikonfirmasi wartawan Kamis (16/5/24) siang via telepon selular mengatakan, kekantor aja bang datang, kita cerita, biar gak salah nanti penyampaian saya sama abang, ucap nya dari seberang telepon. (SB-Don)

-->