Bazar Halal Food FKMI bersama IKABOGA
sentralberita|Medan~FKMI ( Forum Komunikasi Muslimah Indonesia ) bekerjasama dengan DPD IKABOGA Sumut mengadakan Talk Show Halal Food dengan tema ‘ Jago bisnis dengan melestarikan makanan lokal Sumatera Utara’ di Atrium Brastagi Supermarket, Kamis ( 21/12 ) 2023.
Para pembicara tiga orang yang kesemuanya dari IKABOGA Sumut yang memaparkan tentang pentingnya sertifikat kehalalan untuk para UMKM ( Usaha Mikro Kecil Menengah ) dalam memeroduksi suatu produk unggulannya.
” Kejelasan halal suatu produk makanan dan minuman itu bisa membantu pelanggan dalam mengambil keputusan,” kata salah seorang pembicara, Ketua Umum DPD IKABOGA Sumut, Megat Molina S.Pd.M.Pd ( MEMO ).
Menurut MEMO, para konsumen sekarang sudah banyak yang pintar-pintar.
” Konsumen saat ini lebih mementingkan kehalalan untuk standar pembelian suatu produk,” ujar MEMO yang juga owner MEMO Katering.
Makanya, salah satu persyaratan bagi para pelaku UMKM adalah sertifikat kehalalan. Kehalalan suatu produk adalah mutlak harus dimiliki produsen.
Halal atau thoyyib saat ini telah jadi gaya hidup bagi masyarakat luas. Tidak saja bagi kaum Muslim tapi juga bagi seluruh elemen masyarakat.
” Ini semua terjadi dengan adanya perkembangan industri halal dan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan. Halal bukan hanya sebatas pada agama dan budaya saja namun telah menjadi suatu segmen pasar dalam dunia perdagangan domestik dan internasional,” ujar MEMO yang juga dosen ini.
Selain itu, manfaat sertifikasi halal jadi lebih meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk serta meningkatkan pangsa pasar untuk meningkatkan daya saing bisnis.
” Sertifikat kehalalan itu bisa menjamin rasa aman bagi setiap konsumen apalagi konsumen Muslim. Yang membutuhkan produk halal baik di pasar domestik mau pun internasional,” papar MEMO yang sangat cerdas dan aktif ini.
Selain itu, produk halal juga sudah melewati proses pengujian dan verifikasi yang ketat untuk memastikan bahwa bahan-bahan yang digunakan halal dan sesuai dengan standar kesehatan yang telah ditetapkan.
” Kepercayaan pelanggan pada usaha yang dibangun menjadi lebih meningkat karena adanya sertifikat halal,” ujar ibu 2 anak dan 3 orang cucu.
Manfaat dari kehalalan produk ini seiring pula dengan berkembangnya bisnis kita.
Sertifikat halal merupakan wujud penjaminan pelaku usaha terhadap kualitas halal produknya yang dikrluarkan oleh badan penyelenggaraan Jaminan Produk Halal ( BPJH ) Kemenag. ” Sertifikat halal juga dapat mendorong peningkatan daya saing pelalu usaha dalam menjangkau pangsa pasar yang lebih luas.
Saat ini rumah merangkap usaha nya di Jl Menteng Raya Gang Budi lagi dibangun Lembaga Kursus serta untuk Pelatihan.
Selama ini,” kita pakai kurikulum dari Pemerinrah tapi setelah pembangunnya rampung kita akan beralih memakai kurikulum sendiri dengan mengajar muatan lokal. Yang lebih luas baik domestik mau pun internasional,” jelas MEMO dengab lugas.
Lembaga ini menampung bukan hanya untuk orang Medan saja. Tapi,” Kami juga sudah mentyiapkan peserta didik dari luar kota dan luar negreri. Belajarnya bisa secara online dan offline. Jika orang sudah tahu dan mau belajar kuliner cukup di MEMO saja,” urai MEMO dengan lugas.
Karena MEMO sudah memiliki standar kehalalan.” Sudah 10 tahun belakangan ini kami dipercaya menyiapkan jamuan prasmanan Presiden beserta protokolernya jika berkunjung ke Medan.”
Dengan sendirinya setelah banyak orang percaya pada catering MEMO,” mulai dari Gubsu, Lantamal, Lanud dan lain-lain jadi langganan kami.”
Selain MEMO, pembicara lainnya disampaikan oleh Wakil Ketua IKABOGA Sumut, Siti Maimunah S.Si.M.Si ( Founder PT Nyiarsih Boga Jaya dan Ketua Litbang IKABOGA Sumut, Sisca Hasibuan S.Sos,M.Pd yang juga owner Mumubutikue.
( Debbi Safinaz )
